YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah– Forum Ta’aruf dan Orientasi (FORTASI) yang diadakan madrasah Muallimin setiap tahun ajaran baru, dengan mengusung tema Internalisasi Nilai Moral Wujudkan Kader Intelektual. Kegiatan ini langsung dibawahi oleh staff perkaderan dan akademik serta berkoordinasi dengan siswa aliyah kelas 2. Fortasi yang diikuti 258 peserta berlangsung dari tanggal 9 hingga 13 Juli 2017 nanti.
Faiz Arya Sanjani, koordinator pemateri, menyatakan bahwa harapan dari fortasi kali ini ialah siswa betah di asrama karena fortasi ini diadakan sehari setelah masuk ke asrama. Hasil dan harapan fortasi kali ini yaitu penekanan tentang moral,meliputi kesoponan terhadap yang lebih tua, penambahan pengetahuan tentang Muallimin, Muhammadiyah, agar kemudian di hari efektif siap menjalani kegiatan belajar mengajar dengan baik.
“Siswa baru agak kaget karena berbeda dengan kebiasaan dirumah,” tutur Faiz saat itu. Adanya orientasi selama lima hari membuat siswa bangga menjadi kader muallimin dan mulai tergugah semangatnya, “ini kegiatan fortasi bukan melonco atau apa biar mental tidak lembek,” ujar Faiz lagi.
Fortasi Madrasah Muallimin memiliki ciri khas tersendiri. Pada hari pertama dilangsungkan pembukaan, kemudian dilanjut hari kedua dengan materi, hari ketiga dan keempat lomba-lomba dan outbond, kemudian di hari terakhir ada kunjungan atau rihlah. Fortasi dari tahun ke tahun memiliki sistem yang sama akan tetapi kemasan atau teknisnya saja yang berbeda. (Mia/Mg)