Halal bihalal Keluarga Besar Muhammadiyah Cangkringan

Halal bihalal Keluarga Besar Muhammadiyah Cangkringan

SLEMAN, Suara Muhammadiyah-Warga Muhammadiyah se-kecamatan Cangkringan, Sleman, Yogyakarta berkumpul menjadi satu menghadiri halal bihalal yang diadakan PCM di eks balai desa Argomulyo Cangkringan (Ahad, 16/07/2017).

Sriyanto, selaku ketua panitia menjelaskan antusias warga Muhammadiyah Cangkringan dalam menghadiri kegiatan ini sangat besar. Hal ini dibuktikan dengan terpenuhinya 500 kursi yang disediakan panitia dan bahkan banyak peserta yang mengikuti kegiatan diluar gedung. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh warga Muhammadiyah Cangkringan dari unsur PCM, PCA, PRM, PRA, Ortom, dan AUM.

Ketua PCM Cangkringan, Wahdani dalam sambutannya menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh keluarga besar Muhammadiyah Cangkringan yang telah berjuang bersama mengembangkan cabang.

“Kita memiliki PAUD, SD, SMP, SMK, dan PKU yang Insyaallah akan berkembang dengan kerjasama semua pihak. Alhamdulillah kepercayaan masyarakat terhadap Muhammadiyah Cangkringan semakin meningkat, hal ini terlihat dari terpenuhinya siswa di semua sekolah Muhammadiyah di Cangkringan dan meningkatnya pelayanan di PKU Muhammadiyah Cangkringan,” kata Wahdani. Kerjasama dengan pemerintah dalam hal ini kecamatan Cangkringan juga terus dilakukan oleh PCM dalam segala bidang.

Sementara itu, Edi Hermana, selaku camat kecamatan Cangkringan yang juga hadir dalam kegiatan ini menyampaikan bahwa kecamatan Cangkringan bersyukur atas kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh Muhammadiyah. Dia menjelaskan betapa dibantunya pemerintahan dengan adanya Muhammadiyah, mulai dari bidang pendidikan, kesehatan, pembinaan keagamaan masyarakat dan kegiatan lainnya yang dimotori oleh Muhammadiyah. “Sinergi seperti ini yang diharapkan akan membawa kebaikan bagi seluruh warga Cangkringan,” ungkapnya.

Pembicara yang hadir untuk memberikan ceramah dalam kegiatan ini adalah Ustad Rahmadi Wibowo, Lc MA MHum yang merupakan anggota majelis Tarjih Pimpinan Pusat Muhammadiyah. Ia menyampaikan bahwa syawal ini dapat dijadikan sebagai moment untuk memperbaiki diri dan meningkatkan ketaqwaan kepada Allah.

Dalam hal ini pula, pengajar di Fakultas Agama Islam UAD menyampaikan pentingnya Muhammadiyah mengambil peran dalam mencintai lingkungan. Hal ini merupakan amanah dari hasil kajian Muhammadiyah yang melahirkan fiqh air dan fiqh kebencanaan. Ia menjelaskan produk ini merupakan wujud komitmen Muhammadiyah terhadap Indonesia. “Maka dari itu mari bersama-sama menjaga lingkungan kita demi masa depan kita dan anak cucu kita kelak, yang dimulai dari diri kita, keluarga, dan warga Muhammadiyah khususnya Cangkringan,” ajak Rahmadi.

Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi perekat semua unsur dari keluarga besar Muhammadiyah Cangkingan dan pemerintahan dan juga sebagai langkah konkrit Muhammadiyah dalam membangun masyarakat sehingga permasalahan yang terjadi di masyarakat dapat diselesaikan bersama untuk mewujudkan kecamatan Cangkringan yang berkemajuan. (Zal)

Exit mobile version