MAKASSAR, Suara Muhammadiyah– Pemerhati Alam dan Lingkungan (PAHALA) Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar menjadi tuan rumah pelaksanaan latihan gabungan Caving Mapala Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM) Rayon VII Sulawesi Selatan dan Tenggara.
Kegiatan yang dilaksanakan pada Selasa-Sabtu (18-24/7) ini diikuti oleh lima perguruan tinggi yakni STKIP Bone, STIE Muhammadiyah Palopo, STIE Sinjai, Universitas Muhammadiyah Parepare dan Universitas Muhammadiyah Kendari.
Ketua Panitia Latihan Gabungan Caving Mapala PTM Rayon VII Sulawesi Selatan dan Tenggara, Aan Sutrawan didampingi Sekretaris Panitia Andika Kuswidyawan mengatakan bahwa acara ini akan dibuka oleh Rektor Unismuh, Abdul Rahman Rahim.
Lebih lanjut Aan menjelaskan bahwa maksud dan tujuan kegiatan ini yaitu sebagai wujud nyata peran serta upaya mahasiswa pencinta alam dalam mengembangkan kesadaran pemikiran dan kepedulian terhadap realitas kondisi lingkungan saat ini melaui aksi.
“Kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan ukhuwah islamiyah dan silaturahmi serta kerjasama antar seluruh mahasiswa pencinta alam tingkat PTM se Sulsel dan Tenggara,” tuturnya, Sabtu (15/7).
Adapun rangkaian kegitan yang akan dilaksanakan selama pelatihan ini meliputi pelatihan teknik penelusuran Gua Horisont, pelatihan vertical rescue (pertolongan pada medan vertikal), serta pelatihan pemetaan gua.
Sementara itu Wakil Rektor III Unismuh Makassar, Muh Tahir mengakui bahwa kegiatan mahasiwa Unismuh Makassar sangat dinamis. Salah satunya dibuktikan dengan digelarnya seminar hasil penelitian diklat ilmiah XI bertajuk “Intelegensi Generasi Muda yang erkarakter dan Mewujudkan Quality Research” oleh LKIM-PENA Unismuh Makassar pada Ahad (16/7). (nasrullah)