GRESIK, Suara Muhammadiyah- Bertempat di Masjid Taqwa Perguruan Muhammadiyah Gresik, Jl KH Kholil Gresik, pada hari kamis (20/7). Dr Gamal Albinsaid memberikan kuliah umum kepada guru dan karyawan SD Muhammadiyah dan SMP Muhammadiyah Gresik yang bertema Care & Share: Menjadi pribadi peduli dan berbagi.
Pria kelahiran Malang September 1989 ini, merupakan pencetus ide untuk mendirikan klinik kesehatan yang terintegrasi dengan bank sampah. Tidak kurang dari 10 peghargaan diraihnya tingkat internasional, dalam kesempatan kali ini dr Gamal menyempatkan waktunya untuk berbagi ilmu kepada karyawan SD Muhammadiyah 1,2,3 serta SMP Muhammadiyah 1 Gresik.
Dalam kuliahnya ini dr Gamal mengajak para audien untuk menjadi sosok yang berinisiatif untuk peduli dan berbagi kepada sesama, “jadilah sosok yang mampu menciptakan kepedulian dan berbagi untuk kemanfaatan kepada sesama, terlebih kepada masyarakat yang membutuhkan,” ungkapnya.
Sehingga sebagai manusia yang berada dalam kelompok masyarakat bisa memberi kemanfaatan bagi sesama, seperti latarbelakang berdirinya Muhammadiyah ini. Dia juga menceritakan awal mula munculnya ide mengenai klinik kesehatan yang terintegrasi dengan bank sampah, yakni kisah tentang anak kecil yang bernama Khaerunisa, anak seorang pemulung yang sakit diare meninggal dunia. Karena ayahnya dengan penghasilan hanya rp 10.000/hari tidak mampu memberikan pengobatan kepada anaknya.
Diujung kuliahnya dr Gamal juga berpesan untuk selalu menjadi individu yang kreatif dan inovatif, dalam memberikan solusi terhadap segala permasalahan yang terjadi pada masyarakat (A’an ar/mg).