BINJAI, Suara Muhammadiyah-Dalam rangka memanfaatkan hari libur, 3 cabang di lingkungan Muhammadiyah Binjai di antaranya Cabang Binjai Selatan, Cabang Binjai Timur, serta Cabang Binjai Utara serentak melaksanakan Pengajian Gabungan sekaligus silaturahmi Syawal 1438 H. Kegiatan ini dihadiri oleh keluarga besar Muhammadiyah Binjai beserta organisasi otonom seperti Pimpinan Cabang ‘Aisyiyah, Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah, serta Pimpinan Cabang Nasyiatul ‘Aisyiyah di 3 cabang tersebut.
Adapun pembicara dari masing-masing cabang di antaranya Binjai Selatan dengan menghadirkan Mantan KUA Binjai Utara Sudarno, Binjai Utara dengan menghadirkan Ketua Majelis Tarjih Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sumatera Utara Sulidar, serta Binjai Timur dengan menghadirkan Ketua PWM Sumatera Utara periode 2010-2015, Dalail Ahmad.
Di Binjai timur acara dipandu oleh Syamsul Masri diawali dengan pembacaan al quran oleh ibu Mayang. Sementara itu, Bahri ketua PR Muhammadiyah tanah tinggi selaku tuan rumah mengucapkan terimakasih kepada PCM Binjai Timur yang mempercayakan Ranting Tanah Tinggi sebagai tuan rumah. Dia melaporkan, mushola tanah tinggi saat ini sedang direnovasi, diharapkan kepada yang berhadir dapat menyisihkan sebagian rezekinya. Oleh karena itu, pihaknya juga membuka kesempatan kepada siapa saja untuk berpartisipasi menyisihkan sebagian rezekinya. Rezeki yang disisihkan dapat disalurkan ke Bank Sumut Syariah, atas nama Mesjid taqwa dengan nomor rekening 61502010007166.
Drs. Khalidin Musa mengingatkan kembali anggota, khususnya pimpinan agar jadwal yang telah disepakati dapat dipenuhi. “Di Muhammadiyah, harusnya banyak bekerja sedikit bicara. Sebagai warga persyarikatan harusnya kita memiliki perbedaan dengan warga lain,” tambahnya.
Dalam acara gerakan amal saleh (GAS) yang dipandu oleh Rubianto berhasil terkumpul infak bon dan kontan sebesar 7 juta rupiah lebih. Target 5 juta yang dibayangkan malah terlampaui.
Sementara itu ustadz Drs. Dalail Ahmad MA dalam tausiyahnya menguraikan Silaturahim dan amalan yang harus dilandasi dengan ikhlas. Seorang laki-laki yang badannya besar, ketika shalat sendiri nilainya kecil. Tapi ketika seorang yang kecil shalat bareng, berjemaah. Nilainya berlipat lipat. Berjemaah juga bagian dari Silaturahim. Bersama. Ujarnya. Hal itu, menjadi bernilai lebih lagi jika dibarengi dengan niat yang ikhlas. Beliau menambahkan, apapun bentuk ibadahnya, semua bergantung niat.
Acara Silaturahim keluarga besar Muhammadiyah Binjai Timur yang dimeriahkan dengan kehadiran toko daerah SM cabang Binjai diakhiri dengan makan siang bersama dan shalat zuhur berjemaah. (Fuad Binjai)