PALU, Suara Muhammadiyah– Pemuda Muhammadiyah bekerjasama dengan Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Palu, Kamis (17/8) menggelar upacara peringatan detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI ke-72, yang dipusatkan di halaman Rektorat Unismuh Palu.
Bertindak sebagai Inspektur upacara adalah Rektor Unismuh Palu, Dr H Rajindra SE MM. Sementara Pemimpin Upacara dipercayakan kepada Komandan Kokam Pemuda Muhammadiyah Sulteng, Anto Pilanto. Yang membacakan Teks Proklamasi adalah Sekretaris Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulteng, Muh Amin Parakkasi SAg MHI.
Upacara tersebut, selain dihadiri pengurus Pemuda Muhammadiyah, warga Unismuh, baik pejabat dan pegawai Rektorat maupun pejabat dan pegawai Fakultas, juga dihadiri mahasiswa, pengurus Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), pengurus Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM), Tapak Suci Putra Muhammadiyah, dan Nasiayatul Aisyiyah (NA) serta Pengurus Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulteng dan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Palu.
Rektor Unismuh Palu Rajindra mengatakan, kegiatan tersebut digelar berkat support Pemuda Muhammadiyah Sulteng. Bahkan kegiatan upacara peringatan Proklamasi itu, baru pertama kalinya digelar di Unismuh Palu dalam kurun waktu yang cukup panjang. Informasi yang ada, upacara serupa pernah dilakukan oleh warga Unismuh Palu, di masa kepemimpinan Rektor H Rusdi Toana, yang dipusatkan di halaman Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Unismuh Palu.
Menurut Rektor Rajindra, upacara bendera itu dimaksudkan untuk mendorong semangat kebangsaan generasi bangsa, khususnya warga Muhammadiyah. Kegiatan tersebut akan dilakukan secara kontinyu semasa kepemimpinannya di Unismuh Palu. “Kami berterima kasih kepada Pemuda Muhammadiyah,” jelas Rektor saat penyampaian amanat. Pada kesempatan itu, Rektor Rajindra juga membacakan sambutan tertulis Menristek Dikti, Muhammad Nasir.
Sementara Ketua Pemuda Muhammadiyah Sulteng, Fery el Shirinja SSos MSi mengatakan, upacara peringatan proklamasi kemerdekaan itu, digelar sebagai wujud kecintaan terhadap negeri ini. “Kita tidak perlu teriak-teriak Kami NKRI, kita cukup dengan berbuat secara ikhlas untuk membuktikan, bahwa kita sangat cinta negeri ini, kita cinta para pahlawan,” jelasnya.
Kata Fery, Pemuda Muhammadiyah Sulteng terus mendorong tumbuhnya jiwa nasionalisme pada generasi bangsa ini, agar tahu bahwa negeri ini berdiri melalui perjuangan panjang para pejuang.
“Makanya melalui upacara itu diharapkan dapat memberikan pemahaman tentang tujuan upacara bendera, sehingga jiwa nasionalisme semakin besar. Kenapa kita gelar di kampus, karena kita tahu bahwa Rektor Unismuh Palu ini, sangat respons terhadap gerakan-gerakan Angkatan Muda Muhammadiyah,” jelasnya.
Selain itu, masih dalam rangka menumbuhkan Jiwa Nasionalisme Pada Generasi Muda, pada tanggal 24 Agustus 2017 ini, Pemuda Muhammadiyah Sulteng akan menggelar Nonton Bareng sebuah Film salah satu Pahlawan Nasional, yang turut serta memperjaugkan kemerdekaan bangsa ini, yakni Film Nyai Ahmad Dahlan. “Pemutaran film ini, memperlihatkan betapa gigihnya pejuang bangsa dalam mewujudkan kemerdekaan dan kesejahteraan rakyat Indonesia,” pungkasnya. (Anton)