PONOROGO, Suara Muhammadiyah-Edukasi Pasar Modal merupakan kegiatan yang dicanangkan oleh Bursa Efek Indonesia untuk memberikan informasi dan pengetahuan tentang pasar kepada masyarakat bai mahasiswa, pelajar, UKM, Pegawai Kantor, karyawan perusahaan dan masyarakat umum. Hal ini, menunjukkan sebagai bentuk keseriusan bagi pemerintah untuk menciptakan lapangan dan kesempatan kepada masyarakat Indonesia agar mengambil peran dalam menambah pendapatan mereka di Bursa Efek Indonesia.
Tepatnya hari Selasa tanggal 22 Agustus Galeri Investasi Fakultas Ekonomi BEI Univesitas Muhammadiyah Ponorogo mengadakan Sekolah Pasar MOdal Part 3 yang dihadiri oleh Pemateri MNC Sekuritas sebagai Mitra di Pasar Modal dan 25 Peserta yang terdiri dari berbagai profesi baik dosen, mahasiswa maupun msyarakat umum.
Cahyo selaku pemateri, menjelaskan bahwa target dalam kegiatan edukasi ini yaitu memberikan pengetahuan dan pemahaman tentang saham di pasar modal dengan menggunakan aplikasi MNC Sekuritas dalam proses transaksi. Secara umum, analisis dalam dunia pasar modal khususnya saham di Bursa Efek menggunakan dua analisis yaitu analisis fundamental dan analisis teknikal.
Dendy juga menambahkan jika ingin memahami secara mendalam tentang saham maka setiap peserta diharuskan membuka Account Effect agar dalam proses transaksi jual-beli saham di pasar modal lebih cepat dipahami. “Karena teori tanpa praktik maka semuanya tidak bernilai,” tegas Dendy.
Sekolah pasar modal (SPM) diharapkan bisa memberikan efek positif bagi seluruh stakeholdes terutama di kalangan mahasiswa karena mereka tidak hanya mendapatkan Financial Value (Return) tetapi bisa mendapatkan Knowledge Value. “Sehingga kebutuhan perkuliahan di dunia kampus mereka bisa cepat memberikan kontribusi kepada dosen pengampu mata kuliah pasar modal dan LK serta kepada teman-teman mahasiswa khususnya Universitas Muhammadiyah Ponorogo,” harapnya La Ode. (LO)