Unmuh Ponorogo Tingkatkan Kesejahteraan Dosen dan Pegawai

Unmuh Ponorogo Tingkatkan Kesejahteraan Dosen dan Pegawai

PONOROGO, Suara Muhammadiyah- Pengembangan dan Peningkatan Universitas Muhammadiyah Ponorogo dari tahun ke tahun mengalami pencapaian yang sangat signifikan. Hal ini berdasarkan Standar yang telah ditetapkan oleh kampus baik dalam bentuk Akreditasi, Kuantitas, kualitas maupun tingkat kepercayaan seluruh Stakeholders. Dengan demikian, Badan Pengurus Harian (BPH) dan Rektor Universitas Muhammadiyah Ponorogo memberikan sebuah kebijakan yang sangat positif kepada Para Pegawai dan Dosen yaitu Peningkatan Kesejahteraan dalam bentuk Peningkatan Tunjangan Kinerja Dosen dan Pegawai terkhususnya bagian Struktural.

Tepatnya hari Kamis (31/8) BPH, Rektor, Senat, Para Pegawai Dan Dosen Universitas Muhammadiyah Ponorogo bersama-sama mengikuti proses sosialisasi tentang kebijakan baru yang bertempat di Gedung Rektorat Lantai 4 Aula Seminar. Drs H Sulton, MSi Rektor Unmuh Ponorogo, menjelaskan bahwa kebijakan ini diberikan untuk menambah kualitas kinerja Dosen dan Pegawai untuk terus meningkatkan nilai dan prestasi, baik dalam bentuk Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian sehingga bisa memberikan efek positif baik internal kampus maupun eksternal.

“Kompetisi saat ini semakin luar biasa perkembangannya baik dilihat dari Institusi maupun karya ilmiah yang menjadi standar dan indikator oleh setiap universitas sehingga membutuhkan kerjasama dari seluruh Civitas Akademika, agar amanah yang diemban oleh Universitas Muhammadiyah Ponorogo benar-benar dijalankan dengan pasti sebagai bentuk tanggung jawab kepada masyarakat,” ucapnya.

Bagi dosen dan pegawai, kabar baik ini sangat membahagiakan karena motivasi berprestasi akan terus digenjot dan ditingkatkan sehingga para dosen dan pegawai struktural akan memiliki nilai positif di lingkup Universitas maupun eksternal. Bukan hanya itu, adanya kebijakan ini memberikan ruang baru bagi dosen untuk terus menciptakan inovasi dan kreativitas baik di tataran pendidikan dan pembelajaran, penelitian dan karya ilmiah maupun pengabdian. Hal ini ditegaskan oleh salah satu dosen Sri Hartono, dimana ia menyadari bahwa dengan adanya penerapan kebijakan kesejahteraan tersebut maka secara otomatis para dosen dan pegawai akan lebih berkreasi dan meningkatkan kinerja mereka secara efektif dan efisien. (LO)

Exit mobile version