BENGKULU, Suara Muhammadiyah – Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Bengkulu mengadakan kajian rutin bulanan bertempat di aula kampus IV Universitas Muhammadiyah Bengkulu (UMB), pada Sabtu, 28 Oktober 2017. Pengajian rutin kali ini menghadirkan Ketua Majelis Tabligh PP Muhammadiyah, H Fathurrahman Kamal, Lc, MSi.
“Spirit pengajian rutin adalah dalam rangka membangun kembali spirit Muhammadiyah bagi warga perserikatan Bengkulu”, ujar ketua PWM Bengkulu, DrH Syaifullah, MA. Hal ini diamini ketua penyelenggara Dekan Fikes UMB, Dr Eva Oktavidianti, M Si. Lebih lanjut ketua PWM berharap spirit bermuhammadiyah akan teraplikasi dalam kehidupan warga persyarikatan.
Dalam tausiyahnya, ketua Majelis Tabligh PP Muhammadiyah mengingatkan soal ancaman global terhadap muslim. “Pendangkalan aqidah dan kristenisasi menjadi tantangan dakwah belakangan ini”, ujarnya. Muhammadiyah mesti menjadi pioner dalam menyelesaikan persoalan umat, kemiskinan dan kebodohan.
Menurutnya, pangkal pengokohan serta solusi persoalan umat adalah menguatkan tauhid. Tauhid dalam pandangan ketua Majelis Tabligh akan menjadikan manusia komprehensif memandang kehidupan, tauhid menjadikan manusia lebih besar dan kuat karena keyakinannya kepada Allah swt, dan Tauhid akan menjadi manusia lebih dekat dan akrab kepada Allah swt. “Muhammadiyah tidak perlu risau terhadap ganjang-ganjing zaman, karena dari awal pendirian Muhammadiyah berfokus pada penguatan Tauhid,” katanya. (MPI-PWM Bengkulu)