YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah-Bertempat di RM Cimol Resto Jl. Timoho Yogyakarta, Jum’at sore sekitar pukul 15.30 alumni IMM DIY dari berbagai kampus hadir. Mereka berasal dari UGM, UNY, UIN, UAD maupun UMY dan UII. Ada sekitar 35 orang mulai dari angkatan 1984 sampai angkatan 2012. Mereka berkumpul dalam acara sarasehan dan ngudho roso terkait FOKAL IMM DIY.
Dalam acara tersebut dipimpin langsung oleh Saleh Tjan. Diisi tausyiah oleh alumni IMM yang sekarang menjadi Sekertaris PWM Jawa Tengah, Bisron Mukhtar dan tadarus pemikiran kebangsaan diisi oleh alumni IMM UGM yang juga anggota DPDRI dapil DIY, M. Afnan Hadikusumo. Bisron Mukhtar dalam tausyiahnya mengingatkan pentingnya memajukan Muhammadiyah dalam konteks kebangsaan dan keindonesiaan. Sementara dalam tadarus pemikiran M. Afnan Hadikusumo menyampaikan IMM sudah saatnya untuk berdiaspora dalam ranah politik untuk mengambil kebijakan yang pro terhadap nilai-nilai keislaman, kemuhammadiyahan dan berkemajuan.
Acara selanjutnya adalah pemilihan kepengurusan FOKAL IMM DIY. Anang Masduki dalam keterangan persnya mengatakan, “Tidak lebih dari 10 menit disepakati Saleh Tjan sebagai ketua, Ahmad Najib Wiyadi sebagai wakil ketua, Anang Masduki sebagai sekjend, M Sobar sebagai wakil sekjend, Wibowo sebagai Bendahara dan Neri Yulianto sebagai wakil bendahara”. Adapun untuk agenda terdekat adalah mengadakan reuni akbar sekaligus pengukuhan pengurus FOKAL IMM DIY pada tanggal 10 Maret 2018 bertempat di aula Islamic Center kampus UAD. Tambah Anang.
Dalam sambutannya sebagai ketua terpilih, Saleh Tjan mengatakan jika program utama FOKAL IMM DIY adalah mendorong sebanyak-banyaknya kader Muhammadiyah untuk mengabdi dalam ranah politik kebangsaan yang berkeadaban. Sehingga mampu melahirkan negarawan-negarawan sejati demi tegaknya kesejahteraan dalam bingkai NKRI. (AnMs)