YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah-Tingginya masalah sosial masyarakat yang melanda Yogyakarta sekarang ini menjadi perhatian serius dari Muhammadiyah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Bentuk perhatian dan kepedulian ini dilakukan dengan menyelenggarakan Rapat Koordinator Wilayah (Rakorwil) Majelis Pelayanan Sosial (MPS) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah D.I. Yogyakarta. Kegiatan ini dilakukan pada hari ahad (11/2) di Islamic Center Universitas Ahmad Dahlan (UAD).
Tema Rakorwil MPS kali ini adalah “Muhammadiyah itu Melayani”. Menurut Ridwan Furqoni Ketua MPS PWM D.I.Yogyakarta, tema itu yang diangkat, karena ingin menegaskan kembali bahwa muhammadiyah hadir untuk melayani umat dan masyarakat khususnya kaum mustadh’afin (kelompok lemah dan terpinggirkan).
Kegiatan Rakorwil kali ini dibagi menjadi dua bagian. Pertama adalah diskusi panel dengan menghadirkan dua narasumber yaitu : Drs Untung Sukaryadi, MM (Kepala Dinas Sosial DIY). Materi yang ia sampaikan adalah “ Kebijakan Penanganan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) di Yogyakarta. Narasumber kedua yaitu : Ro’fah Makin, SAg, BSW, MA, PhD (Dosen UIN Sunan Kalijaga) dengan menyampaikan tema “Peran dan Tantangan Muhammadiyah Dalam Peningkatan Kesejahteraan Sosial.”
Dengan diselenggarakan diskusi panel diharapkan berhasil dalam melakukan identifikasi isu-isu besar masalah sosial. Setelah itu isu-isu masalah sosial tersebut akan di bawa dalam Rakorwil bagian kedua yaitu sidang komisi. Tujuan dari sidang komisi yaitu akan membahas dan merumuskan langkah strategis dalam penanganan masalah sosial lebih detail.
Rakorwil ini juga melibatkan pengurus Majelis Pelayanan Sosial (MPS) dari tingkat wilayah (provinsi) sampai tingkat cabang (kecamatan). Tujuannya untuk melakukan konsolidasi organisasi dan menyamakan kesatuan gerak langkah program dalam penanganan masalah sosial. (Dani Kurniawan)