SURABAYA, Suara Muhammadiyah- Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Muhammadiyah (SBMPTM) akan digelar serentak di 12 (dua belas) PTM yang tersebar di seluruh Indonesia. SBMPTM yang akan menggunakan metode Computer Based Test (CBT) ini direncanakan akan digelar pada pekan ketiga bulan Juli 2018 mendatang.
Hal tersebut sebagaimana disampaikan oleh tim sekretariat pusat, Dr. Muhammad Da’i, dalam kick off (peluncuran) program SBMPTM, di Harris Pop Hotel & Convention, Surabaya, Sabtu (14/4). Menurutnya, pelaksanaan SBMPTM tersebut akan dilaksanakan dengan dua jenis tes, yaitu Tes Potensi Akademik (TPA) dan Materi IPA.
PTM yang akan melaksanakannya antara lain, Universitas Ahmad Dahlan, UM Jakarta, UM Makassar, UM Malang, UM Palembang, UM Prof. Dr. Hamka, UM Purwokerto, UM Semarang, UM Sumatera Utara, UM Surabaya, UM Surakarta, dan UM Yogyakarta. Pada periode ini Program Studi yang dapat dipilih oleh calon mahasiswa adalah Pendidikan Dokter dan akan diperluas prodi-prodi lain di periode berikutnya.
Muhammad Da’i kembali menjelaskan bahwa SBMPTM tersebut merupakan seleksi bersama penerimaan mahasiswa baru di lingkungan PTM. Program tersebut diinisiasi oleh Majelis Pendidikan Tinggi Penelitian dan Pengembangan (Diktilitbang) Pimpinan Pusat Muhammadiyah. “Pelaksanaannya dilandasi semangat kebersamaan untuk membesarkan PTM. Harapannya, di tahun-tahun mendatang PTM mendapatkan input yang baik, lulusan yang berkualitas, berkontribusi pada kesejahteraan masyarakat, dan meningkatkan citra baik Persyarikatan Muhammadiyah,” ujarnya.
Selain itu, Dr. Siti Dyah Handayani, SE., MM. juga menambahkan bahwa keunggulan sistem pendaftaran online SBMPTM memudahkan calon mahasiswa memilih PTM tujuannya. Calon mahasiswa cukup mendaftar melalui portal online dan melakukan pembayaran melalui transfer via Bank Syariah Mandiri terdekat atau Bank-bank lainnya dengan menggunakan virtual account calon mahasiswa.
“Sehingga pada pelaksanaannya, diharapkan lebih efisien, murah, dan fleksibel karena adanya mekanisme lintas wilayah. Dengan biaya pendaftaran 750.000 rupiah, peserta mempunyai kesempatan memilih 3 (tiga) prodi pada PTM yang berbeda dan mengikuti ujian di lokasi terdekat,” imbuh Dyah yang juga merupakan Kepala Biro Admisi UMY.
Pendaftaran SBMPTM tersebut akan dibuka pada 1 Juni 2018 selama satu bulan. Sedangkan, pelaksanaan ujiannya direncanakan pada pekan ketiga Juli 2018 dengan beberapa gelombang. “Kuota calon mahasiswa jalur SBMPTM pada periode ini adalah sekitar 5000 peserta. Dari jumlah tersebut, panitia menyediakan 250 kursi untuk lolos tahap satu. Peserta yang lolos tahap ini akan mengikuti tes tahap selanjutnya di PTM tujuan masing-masing,” jelas Dyah lagi.
Adapun untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi sekretariat panitia pusat, Dr. Muhammad Da’I (+6281 2261 6732) atau Dr. Siti Dyah Handayani, SE., MM. di Kampus Terpadu UMY Lantai Dasar Gd. AR Fakhrudin Unit A, Telp (0274) 387656 ext 200.