Perkuat Pemberdayaan, PP IPM Buka Seminar dan Workshop Nasional PKK dan Ipmawati

Perkuat Pemberdayaan, PP IPM Buka Seminar dan Workshop Nasional PKK dan Ipmawati

PALU, Suara Muhammadiyah – Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) membuka Seminar dan Workshop Nasional Bidang Pengembangan Kreatifitas dan Kewirausahaan (PKK) serta Bidang Ipmawati di Kota Palu, Sulawesi Tengah, Jum’at (4/5/2018). Kegiatan tersebut dihadiri oleh Pimpinan Wilayah IPM dari seluruh Indonesia.

Velandani Prakoso dalam sambutannya mengatakan pertemuan tersebut sebagai wadah untuk memberdayakan pelajar, dimana IPM memiliki 19.000 cabang dan ranting di Indonesia serta ada 34 pimpinan wilayah. Pertemuan ini juga sebagai ruang untuk sharing dan adanya sinergitas untuk Muhammadiyah, Aisyiyah Wilayah dan lainnya untuk bergerak bersama untuk memajukan dan menginspirasi pelajar.

Sekretaris Umum PWM Sulawesi Tengah mengatakan kegiatan tersebut membuktikan bahwa terpilihnya Ipmawati sebagai ketua di Sulawesi Tengah telah mampu mendorong agenda Ipmawati secara nasional pertama di kota Palu. Selain itu, sebagai proses kaderisasi di Muhammadiyah maka pelajar diharapkan mampu membangkitkan semangat untuk ber-IPM lebih giat lagi.

Baca juga: Membumikan Literasi, Mewujudkan Peradaban Blora Berkemajuan

Ia mengatakan sejak 30 tahun yang lalu tak pernah berhenti untuk memperhatikan IPM sebagai penerus kepemimpinan Muhammadiyah di masa yang akan datang. Dalam proses pembelajaran tersebut, Ia berharap jangan ada keluhan dan kekecewaan. Menjadi tuan rumah adalah kebanggaan tersendiri.

Seminar dan Wokrshop Nasional PP IPM dibuka oleh perwakilan Gubernur Sulawesi Tengah Faisal. Ia mengatakan bahwa Pemerintah Sulteng menyambut baik dengan adanya tersebut sebagai upaya untuk mengembangkan kewirausahaan bagi generasi muda, khususnya pelajar. Adanya seminar dan workshop diharapkan mampu meningkatkan kreatifitas generasi muda Muhammadiyah dan menciptakan generasi muda baru, yang dapat mendukung program pemerintah terutama di Sulawesi Tengah.

Faisal melanjutkan, gerakan kewirausahaan sangat penting untuk membangun daerah dikarenakan di tahun ke depan pemerintah berusaha untuk menurunkan tingkat kemiskinan. Selain itu gerakkan kewirausahaan juga membuka kesempatan lapangan kerja yang diharapakan kemandirian kaum muda semakin kuat.(hanapi/rizq)

Baca juga:

Kader dan Pimpinan Muhammadiyah Mesti Seksama

Intelektual Muda Muhammadiyah dan Agenda Pembaharuan Sosial

Exit mobile version