• Tentang SM
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Media Siber
  • Term & Condition
  • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
Jumat, Desember 5, 2025
Suara Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
No Result
View All Result
suaramuhammadiyah
No Result
View All Result

Filantropi Islam Berperan Melemahkan Terorisme

Suara Muhammadiyah by Suara Muhammadiyah
22 Mei, 2018
in Berita
Reading Time: 2 mins read
A A
0
Filantropi Islam Berperan Melemahkan Terorisme
Share

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah – Ketua Badan Pengurus Lazismu PP Muhammadiyah Hilman Latief, PhD mengatakan banyak sekali lembaga filantropi di Indonesia dan berkembang sangat cepat. Hanya saja studi mengenai kiprah lembaga filantropi di tanah air masih terbatas.

Hal tersebut disampaikan Hilman dalam Seminar Hasil Riset Maarif Fellowship di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Senin (21/5). Seminar tersebut mengangkat tema “Membincang Gerakan Filantropi Islam: untuk Disengagement atau Radikalisasi?” yang diselenggarakan atas kerja sama Lazismu PP Muhammadiyah, Maarif Institute for Culture and Humanity, dan Pascasarjana UMY.

Baca Juga

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah

Muhammadiyah Kritik DPR Langgar Keputusan MK

Hilman mengapresiasi para peneliti muda yang lolos Maarif Fellowship menunjukkan kapasitas penelitian yang luar biasa dan mengangkat topik yang sangat penting. “Saya tidak dapat membayangkan bahwa ada anak-anak muda membuat riset semacam ini, dan ternyata kemarin ada bom meledak, serangan bermacam-macam, waktu presentasi enam bulan lalu kita belum membayangkan akan ke situ,” ungkapnya.

Baca juga: Semua Muslim Bersaudara, Jangan Berpecah Belah

Penyaji hasil riset pertama disampaikan oleh Husna Yuni Wulansari dari Universitas Gadjah Mada yang meneliti tentang Filantropi Islam dalam Dukungan Pasif bagi Terorisme di Indonesia. Dalam penelitannya mengamati hubungan lembaga filantropi Islam (Infaq Dakwah Center, Afiqu Center dan NUCare-Lazisnu) dengan faktor-faktor yang dapat memajukan ataupun melemahkan dukungan bagi terorisme di Indonesia.

Waskito Wibowo dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta menjadi penyaji riset yang kedua, tentang Filantropi Berbasis Masjid untuk Keluarga Narapidana Terorisme: Studi Kasus di Kabupaten Lamongan. Hasil penelitian Waskito menunjukkan kebanyakan filantropi berbasis masjid hanya berperan sebagai santunan (charity) saja dalam melakukan pendampingan keluarga napiter. Meskipun terdapat juga beberapa peran lainnya seperti sebagai fasilitator, pendorong kemandirian, dan sebagai mediator.

Menanggapi kedua hasil penelitian tersebut, Dr Muhamamd Iqbal Ahnaf mengatakan berdasarkan situasi belakangan ini radikalisme erat sekali dengan tali persaudaraan dan mental kekhawatiran hingga nalar apokaliptik yang menganggap dunia ini sudah rusak parah. “Polusi maksiat, polusi kemusyrikan, seakan-akan tidak ada jalan untuk memperbaiki dunia ini, sehingga kemudian jalan yang paling mungkin adalah jalan kekerasan, jalan ekstrim,” tutur Iqbal.

Sementara itu, Direktur MAARIF Institute, Muhammad Abdullah Darraz berharap hasil dari penelitian tersebut dapat memberikan pemetaan lebih dalam, bahwa penting mendorong gerakan filantropi dari kalangan moderat untuk membantu keluarga napiter. “Gerakan filantropi ini menurut saya potensial untuk kita bisa melakukan upaya disengagement kepada kelompok-kelompok ini, sehingga mereka tidak lagi melakukan gerakan terorisme,” tandas Darraz.(rizq)

Baca juga:

Filantropi Islam, Perdamaian dan Keadilan Sosial

Ramadhan Berbagi, Lazismu Luncurkan 4 Program Unggulan

Tags: filantropiLazismuMaarifmuhammadiyah
Suara Muhammadiyah

Suara Muhammadiyah

Related Posts

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah
Berita

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah

28 September, 2024
Prof Dr Abdul Mu'ti
Berita

Muhammadiyah Kritik DPR Langgar Keputusan MK

22 Agustus, 2024
LazisMu Kalteng Kuatkan Tata Kelola serta Optimalisasi Dana ZISKA
Berita

LazisMu Kalteng Kuatkan Tata Kelola serta Optimalisasi Dana ZISKA

3 Juli, 2024
Next Post
Muhammadiyah Serahkan Kajian Akademik untuk Masukan RUU Antiterorisme

Muhammadiyah Serahkan Kajian Akademik untuk Masukan RUU Antiterorisme

Please login to join discussion
  • Kotak Pos
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media

© SM 2021

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora

© SM 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In