YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah – Majelis Lingkungan Hidup Pimpinan Pusat Muhammadiyah adakan rapat koordinasi rutin bulanan, Sabtu (2/6). Dalam koordinasi tersebut, MLH lakukan beberapa pembahasan stragetis seperti laporan hasil Rakernas di Makassar Sulawesi Selatan, penguatan dan supporting Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM) yang memiliki Fakultas Kehutanan, dan pengembangan KKN berbasis lingkungan di PTM.
Dalam pembukannya, Sekretaris MLH Dr Gatot Supangkat menyampaikan pentingnya support dari MLH terhadap Fakultas Kehutanan PTM yang mengelola Hutan Pendidikan (KHTDK). “Saya dan Dr Nurcholis tergabung dalam group diskusi, untuk mewakili MLH PP Muhammadiyah untuk terus support mereka baik ide maupun menghubungkannya dengan jaringan yang kita miliki,” jelasnya.
Baca juga: Muhammadiyah Percepat Aktualisasi Program Lingkungan Hidup dan Kehutanan
Sementara ketua MLH PP Muhammadiyah, Prof Dr Muhjidin Mawardi menegaskan pentingnya peran kader muda Muhammadiyah untuk terlibat dalam setiap kegiatan MLH. “Kita bersyukur memiliki generasi muda yang sudah aktif dan di dalam beberapa kesempatan sudah bertanggungjawab dalam kegiatan-kegiatan MLH,” tandasnya.
Di sisi lain, jelas Guru Besar Fakultas Pertanian UGM tersebut, MLH harus mengikuti cara dakwah di zaman Industri 4.0, dengan menyebarkan ide-ide dakwah lingkungan di dunia maya dan sosial media. “Kita harus punya VLOG MLH, jangan kalah sama yang lain,” jelasnya kembali. (rijalramdani/rizq)
Baca juga: MLH dan UM Palangkaraya Latih Budidaya Jamur dan Lebah untuk Masyarakat Suku Dayak non-Muslim