• Tentang SM
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Media Siber
  • Term & Condition
  • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
Minggu, Desember 21, 2025
Suara Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
No Result
View All Result
suaramuhammadiyah
No Result
View All Result

MTCC UMY: Pengendalian Tembakau untuk Selamatkan Generasi Bangsa

Suara Muhammadiyah by Suara Muhammadiyah
8 Juni, 2018
in Berita
Reading Time: 1 min read
A A
0
MTCC UMY: Pengendalian Tembakau untuk Selamatkan Generasi Bangsa

Project Director MTCC UMY dr Supriyatiningsih, SpOG, MKes (Foto: BHP UMY)

Share

BANTUL, Suara Muhammadiyah – Muhammadiyah Tobacco Control Center Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (MTCC UMY) meminta pemerintah untuk menaikan cukai tembakau. Kenaikan tarif cukai diharapkan akan menahan atau menurunkan konsumsi masyarakat terhadap tembakau atau rokok.

“Cukai rokok berperan penting dalam membatasi konsumsi terhadap produk turunan dari tembakau khususnya rokok,” kata dr Supriyatiningsih, SpOG, MKes dalam FGD MTCC UMY bersama Muhammadiyah Economic Team di Hotel KJ, Kamis (7/6).

Baca Juga

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah

Muhammadiyah Kritik DPR Langgar Keputusan MK

Project Director MTCC UMY tersebut mengungkapkan penyebab penyakit katastropik seperti penyakit jantung, kanker, hipertensi banyak menyedot dana anggaran JKN Kis atau BPJS di mana salah satu yang mempengaruhinya adalah kebiasaan merokok di masyarakat.

“Kita tahu bahwa angka di Indonesia 63-68 persen pria di Indonesia untuk data tahun 2016 adalah perokok, berarti kita bisa melihat bahwa betapa banyak rokok yang dibakar dan sangat membahayakan bagi kesehatan,” tuturnya.

Baca juga: Rektor UMY Jadi Pembicara dalam World Islam Campus Summit 2018 di Taiwan

Selain itu, menurut Upi, berdasarkan dari hasil yang dirilis oleh Kementerian Kesehatan pengaruh iklan rokok terhadap para perokok pemula yaitu anak-anak dan remaja itu ternyata angkanya bisa mencapai 43%.

“Perokok wanita juga memprihatinkan terutama bagi kami di bidang kesehatan, termasuk bagi Muhammadiyah dengan segenap ortomnya yang ada di dalamnya, karena wanita adalah salah satu pilar untuk membangun generasi yang akan,” imbuhnya.

Oleh karena itu, Ia melanjutkan, pengendalian tembakau oleh MTCC sebagai jihad kemanusiaan dengan berdiri di paling depan untuk memerangi kemudharatan. “Indonesia pada tahun 2035 akan menerima bonus demografi, kita harus menjadi negara yang sudah take off pada 2045 (seratus tahun Indonesia merdeka), maka upaya-upaya kita untuk menuju arah kebaikan itu adalah bagian dari jihad untuk menyelamatkan generasi penerus,” pungkasnya.(rizq)

Baca juga: Menegaskan Kampus Tanpa Rokok, MTCC UMY Gelar Workshop

Tags: katastropikmuhammadiyahtobacco control
Suara Muhammadiyah

Suara Muhammadiyah

Related Posts

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah
Berita

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah

28 September, 2024
Prof Dr Abdul Mu'ti
Berita

Muhammadiyah Kritik DPR Langgar Keputusan MK

22 Agustus, 2024
Tingkatkan Taraf Hidup Rakyat, Muhammadiyah MoU dengan BCA Syariah
Berita

Tingkatkan Taraf Hidup Rakyat, Muhammadiyah MoU dengan BCA Syariah

2 Juli, 2024
Next Post
Lima Dimensi Islam sebagai Agama Peradaban Menurut Haedar Nashir

Lima Dimensi Islam sebagai Agama Peradaban Menurut Haedar Nashir

Please login to join discussion
  • Kotak Pos
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media

© SM 2021

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora

© SM 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In