Upacara Milad ke-109 H Muhammadiyah Jadi Ajang Pengukuhan Nilai Bagi  Siswa Muallimin

Upacara Milad ke-109 H Muhammadiyah Jadi Ajang Pengukuhan Nilai Bagi  Siswa Muallimin

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah-Bertepatan dengan tanggal  8  Dzulhijjah  1439 H segenap keluarga besar Madrasah Muallimin Muhammadiyah Yogyakarta melaksanakan upacara Milad Muhammadiyah yang ke-109 menurut penanggalan Hijriah. Kegiatan ini berlangsung dengan mengusung spirit Muallimin sebagai sekolah kader kemanusiaan, kader ummat, kader bangsa dan kader Persyarikatan. Nilai-nilai itulah yang harus selalu terpatri dalam setiap jiwa keluarga besar Madrasah Muallimin.

Seremoni  Upacara di Madrasah Muallimin memang  berbeda. Pembacaan Muqaddimah Aggaran Dasar Muhammadiyah selalu diadakan di setiap upacara. Hal ini dimaksudkan agar setiap siswa Muallimin  mengerti akan kandungan yang ada dalam Muqaddimah Anggaran Dasar Muallimin dan selanjutnya mampu merealisasikan dalam setiap langkah gerak mareka sebagai kader Muhammadiyah.

Direktur Madrasah Muallimin, H Aly Aulia, Lc MHum dalam amanatnya menegaskan bahwa Siswa Muallimin harus selalu siap dan berperan dalam melangsungkan misi kekaderaan sebagai pelangsung dan penyempurna amanah, baik amanah sebagai kader maupun amanah sebagai anak yang ditugaskan oleh orang tuanya untuk menuntut ilmu dengan bersungguh-sungguh.

Aly Aulia juga menegaskan akan pentingnya  peningkatan kapasitas diri bagi segenap keluarga besar Muallimin agar apa yang di cita-citakan KH Ahmad Dahlan mampu terus dilanjutkan. “Kader Muahammadiyah harus terbuka, harus terus mengasah diri agar tidak menjadi golongan yang terkukung dengan masa lalu, harus mampu menjadi pelopor dan mengispirasi setiap orang,” tuturnya.

Seluruh keluarga besar Muallimin juga harus terus meningkatkan kapasitas diri untuk mampu menjawab berbagai tantangan yang ada di tengah masyarakat,  tantangan yang akan selalu berbeda di setiap zamanya. “Sebagai penerus KH Ahmad Dahlan, sebagai kader Persyarikatan, sikap untuk terus maju dan mengembangkan potensi diri harus dipunyai oleh seluruh keluarga besar Muallimin. Hal itu diperlukan untuk mewujudkan apa yang dicita-citakan Muhammadiyah untuk mewujudkan masyarakat islam yang sebenar-benarnya,” kata Aly.

Upacara kali ini juga merupakan persiapan Muallimin yang akan memasuki abad ke-2.  Tepat pada tahun 2018 ini, usia Madrasah maullimin genap berusia 100 tahun.  Dalam menyamput perhelatan akbar tersebut Madrasah muallimin Muhammadiyah Yogyakata telah mepersiapkan berbagai macam kegiatan yang puncaknya nanti akan diadakan kegiatan temu alumni akbar. (sarijan/ribas)

Exit mobile version