YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah– Jelang resepsi milad Muhammadiyah ke-106 besok (Ahad 18 November 2018) di Surakarta, Jawa Tengah, hari ini (Sabtu/17/11) Pimpinan Pusat (PP) Aisyiyah menyelenggarakan Konsolidasi Nasional Pimpinan Aisyiyah di Grha Suara Muhammadiyah.
Mengawali kegiatan siang ini, Ketua Umum PP Aisyiyah Noordjannah Djohantini menegaskan dalam sambutannya, bahwa Aisyiyah merupakan organisasi perempuan hebat dan memiliki banyak keunggulan untuk kemajuan bangsa dan negara.
Karenanya ia menekankan, dalam konsolidasi kali ini masing-masing wilayah (Pimpinan Wilayah Aisyiyah) diminta untuk mempresentasikan program unggulan yang sudah berjalan. “Bukan program yang akan dilakukan, tapi program yang benar-benar sudah berjalan dan menginspirasi,” tegasnya.
“Aisyiyah memang harus unggul, sehingga bisa terus berkompetisi dengan yang lain. Tidak cukup itu, dengan keunggulan yang ada, Aisyiyah harus bisa menjadi inspirasi bagi yang lain. Aisyiyah bukan sekedar organisasi pengajian,” tandas Noordjannah.
Lewat sambutan sekaligus arahannya pada pembukaan Konsolidasi Nasional Pimpinan Aisyiyah tersebut, Noordjannah juga mengklarifikasi, bahwa kegiatan ini bukan semata sekedar mengisi rangkaian milad Muhammadiyah ke-106. “Kegiatan ini terselenggara bukan semata mengekor rangkaian milad, tapi kerana memang ada banyak hal penting yang perlu didiskusikan bersama. Di antaranya Ketua Umum PP Aisyiyah ini menyebutkan, konsolidasi untuk mengevaluasi keputusan dan kebijakan organisasi tingkat nasional, menggali potensi dan keunggulan masing-masing wilayah sebagai profil best practice, menguatkan jaringan ke luar guna menggaungkan nama organisasi, dan termasuk menentukan sikap Aisyiyah dalam menghadapi pemilu yang akan datang.
Kegiatan yang berlangsung hingga malam nanti ini diikuti oleh 31 Pimpinan Wilayah dari 34 Wilayah (Propinsi) se-Indonesia. (gsh).