SURAKARTA, Suara Muhammadiyah-Sebanyak 57 siswa kelas VI SD Muhammadiyah PK Kottabarat Solo mengadakan kegiatan Baitul Arqam ke-2, pada Jumat – Sabtu (4 -5 /1/2019) di aula lantai empat sekolah tersebut. Kegiatan itu mengambil tema “Solidkan Jamaah Bulatkan Tekad Mewujudkan Komitmen Sukses Be Number One”. Kegiatan ini merupakan program tahunan kelas VI yang dikemas dalam bentuk kegiatan diskusi, sharing, dan dengan menuliskan komitmen.
Kegiatan diawali dengan diskusi bersama Andi Arfianto yang merupakan guru berprestasi tingkat Kota Solo tahun 2018. Dalam paparannya ia menyampaikan pengalaman menjadi guru berprestasi yang harus diraih dengan usaha yang keras dan dan pantang menyerah. “Jika ingin meraih prestasi dan kesuksesan, maka harus ditanamkan dalam diri kita komitmen yang kuat dan diikuti dengan kerja keras untuk meraihnya,” ungkapnya penuh semangat.
Kegiatan sesi kedua mendatangkan Kak Annas Mujahidin dari PPMI (Persaudaraan Pencerita Muslim Indonesia). Dia menyampaikan motivasi melalui dongeng dipafukan dengan gerakan tubuh yamg atraktif. Para peserta sangat antusias mendengarkan dan bergerak mengikuti instruksi yang diberikan.
Salah satu siswa kelas VI, Berlianan Maharani menuturkan sangat terkesan mendengarkan dongeng dari Kak Annas sehingga lebih bersemangat untuk meraih prestasi. “Dongeng Kak Annas sangat seru karena membawakan suara – suara mirip dengan suara asli, seperti hewan, setan dan suara benda jatuh”, ungkapnya.
Kegiatan sesi ketiga diisi dengan sharing motivasi bersama alumni berprestasi lulusan SD Muhammadiyah PK. Peserta dibagi menjadi beberapa kelompok diskusi dengan difasilitasi satu alumni di setiap kelompok. Para siswa sangat antusias menanyakan bagaimana cara bisa sukses menjadi peringkat 1 secara individu maupun sukses peringkat 1 di tingkat Kota Solo.
Rama Kusuma Nusantara, salah satu alumni yang saat ini melanjutkan kuliah di Fakultas Pertanian UNS menuturkan bahwa untuk sukses di kelas VI harus siap capek, tetapi capeknya menggembirakan. “Saya ingat dulu waktu memasuki kelas VI semester II mulai ada tambahan pelajaran untuk persiapan ujian sekolah, memang melelahkan tapi juga menggembirakan karena kita sudah satu tujuan, yaitu berprestasi”, jelasnya.
Kegiatan selama satu hari satu malam ini diakhiri dengan merumuskan dan menuliskan komitmen. Setiap siswa menuliskan masing – masing komitmennya kemudian dijadikan satu menjadi 14 poin yang merupakan komitmen bersama sesuai angkatan kelas VI tahun ini. Salah satu poin yang tertulis dari komitmen ini adalah mempertahankan peringkat 1 USBN di Kota Surakarta pada ujian yang akan dilaksanakan bulan April mendatang.
Salah satu Guru kelas VI, Agus Supardi menyampaikan bahwa Baitul Arqam merupakan kegiatan wajib bagi siswa yang dilaksanakan dua kali selama di kelas VI. Kegiatan ini bertujuan untuk menguatkan sisi spiritual dan mental siswa sehingga siap menghadapi ujian sekolah. “Di samping persiapan menuntaskan materi pembelajaran, kami juga berkomitmen untuk mendampingi siswa dari sisi mentalnya”, pungkasnya. (Muhamad Arifin)