BENGKULU, Suara Muhammadiyah – Menyemarakkan perhelatan Tanwir Muhammadiyah, Suara Muhammadiyah selenggarakan banyak kegiatan. Salah satunya bedah buku Sejarah Seabad Suara Muhammadiyah (Jilid 1), Jum’at (15/2/19).
Kegiatan ini merupakan acara pendukung atas even Pameran Sejarah Dokumentasi Muhammadiyah yang dibuka selama perhelatan Tanwir Muhammadiyah Bengkulu, tanggal 15 sampai 17 Februari 2019.
Dalam sambutanya Pemimpin Perusahaan Suara Muhammadiyah, Deni Asy’ari mengatakan, pelaksanaan pameran dokumen dan sejarah Muhammadiyah ini, merupakan komitmen Suara Muhammadiyah, menjaga, merawat sekaligus mensyiarkan Muhammadiyah, dalam konteks dokumen dan peran sejarah.
Pameran sejarah ini, katanya, merupakan pameran yang sudah ke sekian kalinya dilakukan oleh Suara Muhammadiyah.
Tentu saja, melalui pameran ini, ada harapan besar bagi Suara Muhammadiyah, khususnya untuk generasi muda, merasa senang dan bangga ber-Muhammadiyah, khusus belajar sejarah Muhammadiyah
Hal serupa juga disampaikan Direktur Pusdalibang (Pusat Data Penelitian dan Pengembangan) Suara Muhammadiyah Isngadi Warmah Atmaja. Ia menuturkan bahwa pameran dokumentasi Muhammadiyah dan bedah buku Sejarah Suara Muhammadiyah merupakan dokumen-dokumen sejarah penting yang sudah dinarasikan oleh tim pusdalit Suara Muhammadiyah.
“Melalui peluncuran buku ini, kami ingin menyampaikan pesan tentang perjalanan panjang media persyarikatan, khususnya majalah Suara Muhammadiyah,” terang Isngadi.
Bedah buku ini menghadirkan dua narasumber ahli sejarah media. Yaitu Sukriyanto AR mantan Pemimpin Redaksi Suara Muhammadiyah sekaligus Ketua LSBO PP Muhammadiyah dan Roni Tobroni Wakil Ketua Majelis Pustaka dan Informasi PP Muhammadiyah. (gsh)