JAKARTA, Suara Muhammadiyah-Serangkaian musibah yang terjadi di Lombok, Palu, Selat Sunda, hingga Sentani, menjadi duka bangsa Indonesia. Guna memulihkan luka dan bangkit kembali, semua harus bergandeng tangan. Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shadaqah Muhammadiyah (Lazismu) menyadari masih banyak pekerjaan yang perlu segera diselesaikan. Para penyintas harus terus didampingi sampai pulih seperti sedia kala. Di antara wujud kepedulian, Lazismu menggelar konser amal di Kompleks Kemdikbud RI, pada Selasa, 19 Maret 2019.
Penyanyi religi asal Swedia, Maher Zain bersama penyanyi tanah air, Opick dan Indah Dewi Pertiwi ikut serta berkolaborasi. Maher Zain yang mewakili lembaga kemanusiaan internasional, Salam Charity, menyambut positif program penghimpunan dana amal bersama Lazismu, yang bertajuk ‘Malam Amal Kemanusiaan Melayani Negeri Sepenuh Hati’. Maher Zain dikenal punya perhatian khusus terhadap tragedi kemanusiaan: bencana dan perang. Maher Zain juga telah menggelar beberapa kali konser amal.
“Aku akan menyanyikan laguku, ‘One Big Family’ dan ‘Insya Allah’. ‘Insya Allah’ adalah tentang harapanku ingin melihat dan merasakan secara langsung dan merasakan kedekatan emosional dengan para korban,” kata Maher Zain ketika jumpa pers di Jakarta Pusat. Setelah melangsungkan konser amal, Maher Zain akan bertandang ke Palu pada Kamis (20/3) guna bertemu para relawan dan penyintas.
Hasil donasi ini akan digunakan untuk membantu para penyintas bencana di beberapa wilayah. Di antaranya untuk pembangunan 2000 hunian sementara tahan gempa yang disertai toilet umum dan sumur bor, serta 50 paket kelas baru di wilayah Indonesia yang terdampak bencana.
Direktur Utama Lazismu, Hilman Latief menyatakan, acara ini bertujuan membangun kesadaran bersama akan pentingnya kepedulian untuk saling membantu, terutama kepada mereka yang tertimpa musibah. “Lazismu dan Salam Charity akan berkampanye dan menghimpun rasa murah hati masyarakat untuk terlibat dalam aksi melayani Negeri sepenuh hati,” tuturnya.
Hilman merincikan, ada delapan wilayah yang menjadi tempat menyalurkan donasi seperti Lombok, Kabupaten Donggala, Kabupaten Sigi, Kota Palu, Kabupaten Lampung Selatan, dan Kabupaten Serang. Total jumlah penerima dana amal tersebut mencapai 5.618 kepala keluarga atau setara dengan 30.405 jiwa. Barakallah. (ribas/dbs)