YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah– Pimpinan Pusat Muhammadiyah menerima kunjungan dari Taipe Economic and Trade Office in Indonesia yang diwakili oleh Director Education Division Shu Fen, Grace, Ou, President Shin Chien University Michael J. K. Chen, dan President Asia University Taiwan, Jffrey J.P Tsai, pada Rabu, 24 April 2019 di Gedung PP Muhammadiyah Jalan Cik Ditiro 23 Yogyakarta. Taipei Economic and Trade Office merupakan kantor perwakilan Pemerintah Republik Tiongkok (Taiwan) di Indonesia, dengan misi mempromosikan hubungan bilateral antara Taiwan dan Indonesia.
Rombongan dari Taiwan ini diterima oleh Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir. Turut serta mendampingi antara lain Sekretaris Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah Muhammad Sayuti, Kepala Kantor Bidang Hubungan Internasional Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Yordan Gunawan, dan Staff Kantor PP Muhammadiyah Bachtiar Dwi Kurniawan.
Kunjungan ini bertujuan untuk meningkatkan kerjasama dalam bidang pendidikan. Beberapa Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Perguruan Tinggi di Taiwan sebenarnya sudah mulai bekerjasama dalam banyak bidang. Ketua Umum PP Muhammadiyah juga pernah memberikan kuliah umum di Asia University dan berkunjung ke beberapa universitas lainnya. “Kerjasama ini sangat luar biasa, karena Taiwan menjadi sangat friendly dengan kita dan sudah sangat erat, bukan hanya hubungannya tapi juga kerja samanya,” tutur Haedar.
Sesuai dengan kepribadiannya, Muhammadiyah terbuka untuk bekerjasama dengan siapa pun. “Muhammadiyah sebagai gerakan dakwah tentu memiliki ruang untuk menjalin hubungan dengan berbagai pihak, sebagai wujud Islam rahmatan lil alamin, karena itu, kita juga memanfaatkan hubungan baik ini untuk meningkatkan studi S2 dan S3 dan sekaligus program-program pengembangan pendidikan bagi Perguruan Tinggi Muhammadiyah,” ujarnya.
Kerjasama yang akan dikembangkan selanjutnya adalah berupa pemberian beasiswa dari pemerintah Taiwan selama menempuh pendidikan di Taiwan. Selain itu, Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah dan Madrasah Mu’allimaat Muhammadiyah juga akan mengirimkan santrinya ke Taiwan, dalam program mubaligh hijrah internasional selama bulan Ramadhan.
Pada hari yang sama, Universitas Muhammdiyah Yogyakarta bekerjasama dengan Taipei Economic and Trade Office menyelenggarakan Taiwan Higher Education Fair (THEF) 2019 di Sportorium Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Ikut serta dalam kegiatan ini 15 perguruan tinggi Taiwan. Perguruan Tinggi itu tidak hanya menawarkan program studi, namun juga fasilitas pendukung pendidikan, termasuk beasiswa dan tempat tinggal. Asia University menawarkan fasilitas ramah Muslim serta biaya kuliah dan biaya hidup yang terjangkau, kisaran 150 USD per bulan. (ribas/ppm)
Baca juga:
Haedar Nashir Sampaikan Kuliah Umum di Asia University Taiwan
Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah Fasilitasi Kerjasama 28 PTM dengan 5 PT Taiwan
Ketum PP Muhammadiyah Resmikan Gedung Dakwah dan Pusat Layanan Lazismu PCIM Taiwan