BANTUL, Suara Muhammadiyah – Angkatan Muda Muhammadiyah seperti Pemuda Muhammadiyah, Nasyiatul Aisyiyah, IPM, dan IMM mesti bersiap untuk menyambut masa depan. Yaitu dengan terus fokus mengembangkan kapasitas kadernya.
Hal tersebut disampaikan Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah dr Agus Taufiqurrahman, MSi dalam Silaturahim Pengajian Angkatan Muda Muhammadiyah Aisyiyah serta Pembaretan Kokam Cabang Kasihan.
Kegiatan tersebut dihadiri ratusan warga Muhammadiyah Ranting Tamantirto, Cabang Kasihan dan masyarakat setempat di kediaman Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir di Kasihan, Bantul, Jumat, 5 Juli 2019.
“Kalau kita anak muda ingin meraih zaman syaratnya asah terus apa yang kita miliki, keunggulan yang kita miliki, terus fokus,” kata Agus. Menurutnya AMM yang ingin menjadi pebisnis harus fokus sejak sekarang, begitu juga calon akademisi, penggerak sosial hingga yang ingin meraih kepemimpinan nasional.
Kemudian Agus mengungkapkan sebagai generasi penerus Muhammadiyah perlu mengedepankan karakter mulia. “Yang harus dijaga bedanya orang Islam, orang Muhammadiyah itu memiliki karakter yang prima, yang hebat, mesti pintar dan jujur,” imbuhnya.
Agus mencontohkan mengapa Amal Usaha Muhammadiyah dapat berkembang pesat dan maju karena pelakunya yaitu orang profesional dan para pejuang, pantang menyerah. “Jika tidak bisa dikelola sungguh-sungguh tidak bisa menjadi seperti itu. Berkat kesungguhan Allah memberi jalan,” tandas Agus.
Selain itu, masih menurut Agus, Angkat Muda juga perlu berkolaborasi bersama Muhammadiyah yang telah senior. “Maka Kokam siapkan Jenderal Soedirman baru, Pemuda siapkan Insinyur Juanda baru, siapkan Doktor Soetomo baru, siapkan Kiai Sudja baru, dan itu dari angkatan muda semua,” pungkasnya. (Riz)
