BANTUL, Suara Muhammadiyah- RS PKU Bantul melalui unit LKK DMT PKU Bantul menyelenggarakan simulasi penanganan kegawat daruratan korban massal di Jl Klodran Bantul bersama 12 Ambulans muhammadiyah se kabupaten Bantul. Kegiatan ini didukung oleh Public Safety Center 119 Dinkes Bantul, Polsek Bantul, Dishub dan BPBD Bantul.
Sebelum simulasi dilakukan 12 ambulans Muhammadiyah yang berbasis cabang dan ranting Muhammadiyah tersebut dilatih oleh petugas medis LKK DMT PKU Bantul untuk penanganan kegawatdaruratan di jalan. Menurut Budi Santoso Kepala unit khusus LKK DMT PKU Bantul pelatihan ini bersifat penting dikarenakan kabupaten bantul merupakan daerah yang memiliki angka kecelakaan lalu lintas sangat tinggi. “Diharapkan peran lebih banyak pihak untuk terlibat dalam pertolongan ini, komunitas Ambulance Muhammadiyah salah satunya.”
Ketua PP Muhammadiyah dr Agus Taufiqurrahman, SpS, MKes mengapresiasi strategi integrasi penanganan kegawatdarutan antara psc 119 , PKU Bantul dan komunitas ambulans Muhammadiyah yang telah diselenggarakan oleh LKK DMT PKU Bantul. (Budi)