• Tentang SM
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Media Siber
  • Term & Condition
  • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
Senin, Desember 8, 2025
Suara Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
No Result
View All Result
suaramuhammadiyah
No Result
View All Result

Tanggapi Isu Papua, IMM Ajak Tinggalkan Konflik Rasial dan Menatap Persaingan Global

Suara Muhammadiyah by Suara Muhammadiyah
20 Agustus, 2019
in Berita
Reading Time: 1 min read
A A
0
Tanggapi Isu Papua, IMM Ajak Tinggalkan Konflik Rasial dan Menatap Persaingan Global
Share

JAKARTA, Suara Muhammadiyah-Sudah saatnya kita tinggalkan rasis di negara ini, termasuk berbagai tindakan rasisme, intoleransi, dan perlakuan diskriminasi yang terjadi terhadap mahasiswa Papua di Surabaya, Malang, dan Semarang. DPP IMM menyelesalkan kejadian yang mengusik bangsa Indonesia itu.

Ketua DPP IMM M Samsul mengajak setiap warga negara Indonesia untuk sama-sama merekatkan harmoni dan menjauhi potensi-potensi konflik, semisal rasisme. “Bangsa Indonesia harus saling menghargai, menghormati terhadap setiap anak bangsa Indonesia. Jangan saling menyakiti, apalagi saling membunuh antaranak bangsa,” ujarnya.

Baca Juga

Kolaborasi, ‘Aisyiyah Burikan Gelar Pengajian dan Pengukuhan NA

Pemberdayaan Keluarga, Aisyiyah Aceh Selatan Gelar Kajian Rutin Ekonomi 

Superioritas dalam bentuk apapun merupakan kesalahan sekaligus ancaman bagi pihak lain, oleh karena itulah perilaku kenegaraan yang berbasis pada moralitas dan transendensi sukuisme harus dikembalikan sebagai pijakan utama, jangan sampai upaya kebebasan dan kemerdekaan berbangsa yang diimpikan oleh setiap negara di dunia diciderai oleh praktek barbarian dengan mengatasnamalan superirotitas kebangsaan atau primordialisme suku, dengan merasa dirinya adalah bangsa pilihan Tuhan.

“Tentu sangat sangat menyesalkan, semoga ini yang terakhir dan tidak terulang kembali. Bangsa kita tercinta ini seharusnya sudah harus meninggalkan konflik-konflik yang berbau rasial, karena sangat sensitif dan merugikan sekali bagi keutuhan NKRI dan kehidupan berbangsa dan bernegara,” ungkap Syamsul.

Mantan Ketua DPD IMM Papua Barat ini megajak seluruh elemen untuk sama-sama membangun peradaban Indonesia dengan perasaan saling menghormati, dan bangsa Indonesia telah memiliki Pancasila sebagai ideologi pemersatu. Setop dan hentikan setiap gerakan, sikap, perkataan, perbuatan yang mengarah ke rasisme di Indonesia. Karena bangsa kita adalah bangsa yang besar dan banyak etnisnya, budayanya, dan adat istiadatnya.

“Seluruh elemen bangsa sudah seharusnya saling bergandengan tangan bersama-sama dalam menghadapi tantangan perubahan zaman yang sangat cepat dan persaingan global yang kian menakutkan,” tukasnya. (imm)

Suara Muhammadiyah

Suara Muhammadiyah

Related Posts

Kolaborasi, ‘Aisyiyah Burikan Gelar Pengajian dan Pengukuhan NA
Berita

Kolaborasi, ‘Aisyiyah Burikan Gelar Pengajian dan Pengukuhan NA

29 September, 2024
Pemberdayaan Keluarga, Aisyiyah Aceh Selatan Gelar Kajian Rutin Ekonomi 
Berita

Pemberdayaan Keluarga, Aisyiyah Aceh Selatan Gelar Kajian Rutin Ekonomi 

29 September, 2024
Keren, SMA Muhi Yogya Raih Medali Emas Festival Inovasi dan Kewirausahaan
Berita

Keren, SMA Muhi Yogya Raih Medali Emas Festival Inovasi dan Kewirausahaan

29 September, 2024
Next Post
Terkait Pemisahan Agama dan Politik, Begini Pandangan Buya Syafii Maarif

Nasionalisme dalam Kawalan Sila Ke-2 Pancasila

Please login to join discussion
  • Kotak Pos
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media

© SM 2021

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora

© SM 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In