• Tentang SM
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Media Siber
  • Term & Condition
  • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
Selasa, Desember 16, 2025
Suara Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
No Result
View All Result
suaramuhammadiyah
No Result
View All Result

Haedar Nashir akan Hadiri Tabligh Akbar PCIM Malaysia

Suara Muhammadiyah by Suara Muhammadiyah
23 Januari, 2020
in Berita
Reading Time: 2 mins read
A A
0
Haedar Nashir akan Hadiri Tabligh Akbar PCIM Malaysia
Share

KUALA LUMPUR, Suara Muhammadiyah-Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof Dr Haedar Nashir dan Ketua Umum ‘Aisyiyah Dra Siti Noordjannah Djohantini dijadwalkan akan menghadiri Tabligh Akbar PCIM Malaysia.

Kedua tokoh itu akan menjadi pembicara pada acara Tabligh Akbar yang diadakan oleh Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) Malaysia pada Ahad, 26 Januari 2020 pagi di Dewan Sultan Sulaiman, Kampung Baru, Kuala Lumpur.

Baca Juga

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah

Muhammadiyah Kritik DPR Langgar Keputusan MK

Menurut ketua panitia Tabligh Akbar, Drs Khoiruddin, pada acara ini kedua pemimpin tersebut dijadwal akan melantik kepengurusan baru PCIM-PCIA Malaysia periode 2019-2021. Kepengurusan ini merupakan hasil Musyawarah Cabang Istimewa yang dilaksanakan pada bulan Oktober 2019 yang lalu.

Selain menjadi ajang silaturahmi keluarga besar Persyarikatan, demikian Khoiruddin, Tabligh Akbar yang mengambil tema “Internasionalisasi Muhammadiyah: Memajukan Indonesia, Mencerahkan Semesta” ini bertujuan untuk memperkuat agenda Muhammadiyah dalam reposisinya di kancah dakwah regional dan global.

Pendirian PCIM Malaysia pada tahun 2007 dan perjalanannya hingga saat ini merupakan mata rantai dari proses dan agenda Internasionalisasi tersebut. Faktanya, kini ada lebih dari 30 representasi Muhammadiyah di luar negeri termasuk perwakilan resmi (PCIM) dan yang berupa organisasi mitra (sister organisation).

Selain itu, organisasi massa yang didirikan oleh K.H. Ahmad Dahlan pada tahun 1912 ini mulai merambah pendirian amal usaha di luar negeri, seperti Islamic Centre dan sekolah TK di Mesir serta perguruan tinggi di Australia dan Malaysia.

Dalam konteks itu, dirasa perlu agar agenda Internasionalisasi Muhammadiyah ini dipahami secara lebih utuh dengan konteksnya memajukan Indonesia dan berkontribusi untuk perdamaian dunia.

Menurut Khoiruddin, Tabligh Akbar yang juga akan dihadiri perwakilan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Malaysia ini terbuka untuk semua warga dan simpatisan Muhammadiyah di Malaysia.

Rencananya, 32 mahasiswa universitas Muhammadiyah se-Indonesia yang sedang ber-KKN akan diperbantukan pada event tersebut. Dijangka turut hadir adalah rombongan Rektor perguruan tinggi Muhammadiyah (PTM) yang akan mendampingi Prof. Dr. Haedar Nashir.

Dalam perjalanannya, PCIM Malaysia telah memiliki tiga orang ketua, yakni Prof. Dr. M. Akhyar Adnan (kini anggota Dewan Pengawas BPKH Jakarta) pada 2007-2011; Dr. M. Arifin Ismail (pengasuh Istaid Centre Medan dan konsultan di kantor mufti Malaysia) antara tahun 2011-2015: dan Dr. Sonny Zulhuda (dosen Fakultas Hukum di International Islamic University Malaysia) antara 2015 hingga sekarang.

Sementara, ketua-ketua PCIA Malaysia adalah Dra. Yuenda Vicky Larasati, Dr. Mimi Fitriana, serta Nita Nasyithah, M.Ed.

Kini, anggota PCIM Malaysia sudah ribuan jumlahnya, terdiri dari komunitas akademisi, mahasiswa, profesional dan komunitas buruh migran.

Drs Khoiruddin yang juga ketua Majelis Pelayanan Sosial dan Kesejahteraan Umat PCIM Malaysia berharap warga Muhammadiyah khususnya dan masyarakat Indonesia umumnya dapat hadir meramaikan acara ini yang akan berlangsung dari pagi hingga siang hari.

Untuk informasi lanjut tentang acara itu, warga dan simpatisan dapat memantau media sosial PCIM Malaysia di FB [PCIM Kuala Lumpur] atau Instagram [muhammadiyahmalaysia]. (Khoiruddin)

Tags: muhammadiyahPCIM Malaysia
Suara Muhammadiyah

Suara Muhammadiyah

Related Posts

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah
Berita

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah

28 September, 2024
Prof Dr Abdul Mu'ti
Berita

Muhammadiyah Kritik DPR Langgar Keputusan MK

22 Agustus, 2024
Tingkatkan Taraf Hidup Rakyat, Muhammadiyah MoU dengan BCA Syariah
Berita

Tingkatkan Taraf Hidup Rakyat, Muhammadiyah MoU dengan BCA Syariah

2 Juli, 2024
Next Post
Anwar Abbas umat islam

Pra KUII 2020, ITB Ahmad Dahlan dan MUI Rumuskan Arus Baru Ekonomi Umat Islam

  • Kotak Pos
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media

© SM 2021

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora

© SM 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In