• Tentang SM
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Media Siber
  • Term & Condition
  • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
Minggu, Desember 14, 2025
Suara Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
No Result
View All Result
suaramuhammadiyah
No Result
View All Result

Haedar Nashir: Pandemi Tumbuhkan Empati dan Berbagi, Hindari Perdebatan Tak Berarti

Suara Muhammadiyah by Suara Muhammadiyah
18 Mei, 2020
in Berita
Reading Time: 1 min read
A A
0
Share

Menghadapi masa krisis pandemi Covid-19, Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir berpesan agar warga Muhammadiyah tetap menumbuhkan empati, rasa kebersamaan, dan rendah hati.

Haedar mengingatkan agar warga Muhammadiyah tidak ikut terjebak dalam perdebatan yang tidak perlu, beserta lebih menyibukkan diri untuk berikhtiar memperkaya cara pandang dan makna hidup.

Baca Juga

No Content Available

“Pandemi ini harus melahirkan gerakan ukhuwah dan taawun, rasa persatuan dan kebersamaan sekaligus panggilan untuk menolong orang lain. Setidaknya jika tidak bisa mengurangi beban, paling tidak kita tidak menambah beban dengan cara memutus rantai penularan,” pesan Haedar dalam Pengajian Umum Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Barat, Sabtu (19/5).

Selain menumbuhkan taawun dan ukhuwah, Haedar berharap agar momentum pandemi dijadikan warga Muhammadiyah sebagai pemantik untuk meningkatkan kualitas ilmu dan iman. 

“Musibah ini bisa kita jadikan hikmah untuk memperkaya pemikiran wawasan keilmuan dalam membaca ayat-ayat semesta. Harus ada empati pada orang lain. Pandemi ini harus membuat cakrawala keilmuan orang Muhammadiyah yang burhani, bayani, dan irfani mencerahkan dan memberikan solusi,” jelasnya.

“Kita sebagai umat beriman dan warga Persyarikatan agar semakin memperkuat dan memperkokoh keimanan kita pada Allah dan mempertajam hati kita untuk menjadi insan yang semakin berilmu dan beramal salih,” imbuh Haedar.

“Dengan munajat semoga pandemi ini akan segera berakhir dan kita menjadi muslim yang semakin kokoh pandangan hidup dalam keadaan yang utuh, semakin berilmu dan mencerahkan, terus memperbaharui amal punya jiwa empati. Di situlah nilai-nilai insaniyah kita harus kita hidupkan,” tutup Haedar. (afn-muhammadiyah.or.id)

Tags: Hindari Perdebatan Tak Berartikokoh pandangan hidupPandemi Tumbuhkan Empati dan Berbagi
Suara Muhammadiyah

Suara Muhammadiyah

Related Posts

No Content Available
Next Post
Mahfud MD: Menyalahkan Orang Mudik Itu Ngawur

Tradisi Mudik Dan Pengembangan Desa Di Masa Covid

Please login to join discussion
  • Kotak Pos
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media

© SM 2021

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora

© SM 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In