BANDA ACEH, Suara Muhammadiyah – Fakultas Vokasi Universitas Muhammadiyah Aceh (Unmuha) mengadakan rapat tentang submit program studi (prodi) D4 Pertanahan Nasional, Reformasi dan Inovasi Pemerintahan Daerah, dan Konsultan Pajak. Rapat yang diselenggarakan di Ruang Rapat Pimpinan Lantai 2 Gedung Biro Rektorat ini dihadiri oleh Ketua BPH Unmuha Drs. H. Nasrullah jakfar, M.A, Wakil Rektor I Dr. H. Fadhlullah, S.H., M.S, Kepala Biro Bidang Akademik Unmuha H. Mulyadi. AR, S.E., M.Si, Dekan Fakultas Vokasi Unmuha Dr. H. Aliamin, S.E., M.Si.Ak.CA dan para coordinator penyusun borang prodi baru Fakultas Vokasi Unmuha.
Fakultas Vokasi selama ini hanya memiliki 2 (dua) prodi yaitu D-3 Pariwisata Perhotelan dan D-3 Fisioterapi. Kedua prodi ini sebelumnya berdiri sendiri di bawah institusi yang berbeda, yaitu Akademi Pariwisata Muhammadiyah Aceh dan Akademi Fisioterapi Muhammadiyah Aceh. Kedua prodi tersebut merupakan prodi yang menunjang pada penguasaan keahlian terapan tertentu, sehingga atas dasar rapat Senat Unmuha tanggal 19 Maret 2020, perlu dibentuk Fakultas Vokasi sebagai wadah Program D-3 Pariwisata dan D-3 Fisioterapi, sehingga segala aktivitas akademik dapat berjalan dengan baik dan lancar. Pada tanggal 20 Maret 2020 berdasarkan Keputusan Rektor Unmuha Nomor: 352/UM.M/KEP/F/2020 maka terbentuklah Fakultas Vokasi Universitas Muhammadiyah Aceh.
Penggabungan tersebut sebelumnya disahkan pada tanggal 18 Oktober 2019 berdasarkan Keputusan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia Nomor: 1038/KPT/I/2019 tentang Izin Penyatuan Akademi Pariwisata Muhammadiyah Aceh di Kota Banda Aceh dan Akademi Fisioterapi Muhammadiyah Aceh di Kota Banda Aceh ke Universitas Muhammadiyah Aceh di Kota Banda Aceh yang diselenggarakan oleh Persyarikatan Muhammadiyah.
Fakultas Vokasi adalah wadah menampung prodi yang menunjang pada penguasaan keahlian terapan tertentu sesuai dengan kebutuhan industri kerja di tingkat daerah, nasional maupun internasional. Atas dasar pertimbangan tersebut, maka Fakultas Vokasi perlu menambah beberapa prodi D4 diantaranya Pertanahan Nasional, Reformasi dan Inovasi Pemerintahan Daerah, dan Konsultan Pajak dengan membentuk Panitia Penyusun Borang Pembukaan Fakultas Vokasi Unmuha berdasarkan Keputusan Rektor Nomor: 309/UM.M/KEP/F/2020 tanggal 29 Januari 2020.
Panitia dibagi menjadi 3 (tiga) tim koordinator penyusun boring berdasarkan prodi baru yang akan dibuka. Perwakilan koordinator borang prodi baru memaparkan hasil penulisannya pada acara rapat ini.
Prodi Pertanahan Nasional diwakili oleh Ira Dama Yanti, S.T., M.T, Reformasi dan Inovasi Pemerintahan Daerah diwakili oleh Darwis, S.Sos., M.Si, dan Ermad M.J, S.E., M.Si mewakili prodi Konsultan Pajak. Hasil pemaparan, ada beberapa penulisan borang yang perlu direvisi sebelum disubmit, maka tim boring meminta waktu untuk merevisi borang tersebut.
Rapat akan dilanjutkan kembali dengan agenda submit 3 (tiga) prodi baru. “Ketiga prodi tersebut diharapkan dapat dibuka pada bulan Juli tahun ini, sehingga dapat menerima mahasiswa baru”, demikian harapan Wakil Rektor I Universitas Muhammadiyah Aceh.
Perencanaan berikutnya Dekan Fakultas Vokasi akan membuka prodi baru dan sekarang dalam proses penyusunan borang yaitu D4 Perkelapasawitan. Perkelapasawitan ini dapat menyerap banyak tenaga kerja karena menimbang luasnya kebun kelapa sawit di Provinsi Aceh sekarang ini. Jadi dibutuhkan tenaga ahli dibidang perkelapasawitan untuk mengelola perkebunan tersebut. (Agusnaidi B/Syaifulh/Riz)