LOMBOK BARAT. Di tengah pandemi ini bukan alasan bagi mahasiswa untuk melupakan tugasnya sebagai Agent of Change. Dalam rangka mewujudkan salah satu dari Catur Dharma Perguruan Tinggi Muhammadiyah yaitu Pengadian Masyarakat, Pimpinan Pusat Muhammadiyah menyelenggarakan agenda Nasional dengan merumuskan program KKN Muhammadiyah-Aisyiyah Tahun 2021.
Salah satu lokasi pengabdian yang dipilih adalah di Desa Banyumulek yang terletak di Kecamatan Kediri, Kabupaten Lombok Barat. Tepatnya, di Desa Banyumulek yang terkenal akan penghasil dan pengrajin gerabah yang kompeten. Meskipun terkenal dengan potensi desa yang unggul, masyarakat Desa Banyumulek masih awam akan kecanggihan teknologi media digital terutama dalam mempromosikan potensi desanya sendiri.
Kelompok 18 yang ditempatkan di Desa Banyumulek sebagai desa pengabdiannya bersama Ibunda Dr. Nurhayati S.TP., M.P. selaku Dosen Pendamping Lapangan merespon potensi dan permasalahan yang dialami masyarakat desa tersebut. Diadakannya pelaksanaan Workshop Media Digital pada Kamis-Sabtu, 26-28 Agustus 2021 dengan tema “Transformasi Potensi Desa melalui Digitalisasi” dengan kuota 25 peserta anak muda di tiap dusun dan Karang Taruna Satria Rinjani. Dalam workshop tersebut kita mengundang Bapak Zainuddin, S. E selaku Ketua POKDARWIS Desa Banyumulek dan Dr. Irma Setiawan S. Pd., M.Pd selaku Ketua UP PPTIK Universitas Muhammadiyah Mataram.
“Pentingnya workshop ini sebagai upaya peningkatan pengetahuan akan potensi desa yang masih banyak belum diketahui oleh anak muda asal Desa Banyumulek sendiri dan tentu melatih skill dalam menggunakan media dalam promosi potensi desa tersebut. Supaya jadi anak muda yang gaul sekaligus bermanfaat juga,” ujar Tasya Danela, Mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta selaku Ketua Posko 18 KKN MAS.
Ketua Karang Taruna Satria Rinjani, bang Munawir berkata, “Workshop Media Digital ini benar-benar memudahkan kita untuk mempromosikan potensi desa dengan aplikasi dan platform yang sudah disarankan, selain itu juga kemampuan editing yang diajarkan sangat bermanfaat sekali untuk para anak muda desa”.
Harapannya Workshop Media Digital dapat menjadi agenda berlanjutan oleh Karang Taruna Satria Rinjani dan peserta dapat memberdayakan para generasi muda lainnya di Desa Banyumulek untuk melek digital pada zaman yang serba online saat ini.