BANTUL, Suara Muhammadiyah – Para pesilat Tapak Suci Bantul memberikan kado milad ke-109 Muhammadiyah dengan mengukir prestasi di ajang seleksi terbatas menuju PORDA 2022. Even ini berlangsung 14-15 November 2021 di GOR SSA Bantul. Peserta seleksi adalah para pesilat dewasa dari seluruh perguruan pencak silat anggota Pengkab IPSI Bantul.
Pada turnamen ini, Tapak Suci Bantul diperkuat 23 pesilat dan berhasil membukukan prestasi dengan merebut 5 medali emas, 3 perak, dan 4 perunggu. Catatan prestasi para pesilat Tapak Suci Bantul selengkapnya disajikan pada tabel berikut ini:
Nama | Nomor | Medali |
Ahmad Faishol Rahman | Tanding kelas G putra | Emas |
Naji Fathurrohman | Tanding kelas H putra | Emas |
Diah Nurmei Choirunnisa | Tanding kelas B putri | Emas |
Lakshita Pradnya Dayinta | Seni tunggal putri | Emas |
Nayli yumna
Tiara Nurul Hanifah Salwa Aqilah Raihanah |
Seni beregu putri | Emas |
Priyadi | Tanding kelas F putra | Perak |
Winne Trisha Andira | Seni tunggal putri | Perak |
Farizah Nuur Azizah
Nayli Yumna |
Seni ganda putri | Perak |
Mohammad Damar Prasetya | Tanding kelas C putra | Perunggu |
Ismail Arifin Badu | Tanding kelas F putra | Perunggu |
Frida Nora Ayu Basri | Tanding kelas A putri | Perunggu |
Kurnia Qisthi Abdillah | Tanding kelas C putri | Perunggu |
Manajer tim coach Wahyu Triyanto menyampaikan terima kasih kepada pimpinan dan warga Muhammadiyah Bantul yang telah memberi dukungan baik moril maupun materiil sejak persiapan hingga pengiriman kontingen Tapak Suci Bantul. Wahyu bersyukur tim-nya dapat memberi kado kecil-kecilan untuk persyarikatan Muhammadiyah yang sedang memperingati miladnya yang ke-109.
Sementara itu, tim pelatih nomor seni yang terdiri Hendri Budi Setyawan, Indah Susilowati, dan Ratno Singgih, serta tim pelatih nomor tanding Firdhana Wahyu Putra, R Abdullah Nursidik, Atok Susanto dan Rowin Hari Aprinal telah melakukan evaluasi. Selanjutnya hasil evaluasi akan menjadi bahan perbaikan program pembinaan dan latihan.
Tim Pelatih sepakat untuk melanjutkan pemusatan latihan guna meningkatkan performa atlet-atletnya pada even-even selanjutnya. “Sebelum kejuaraan tim melaksanakan latihan secara intensif di Gedung dakwah PDM Bantul. “Kegiatan itu akan dilanjutkan dengan beberapa revisi program dan strategi latihan”, ujar Coach Firdhana Wahyu Putra.
Sementara itu Ketua I Pimda 02 Tapak Suci Bantul Hendri Budi Setyawan menambahkan bahwa untuk tim seni tanggal 25 November 2021 juga ambil bagian dalam kegiatan KOMSOS Kodim 0729 Bantul yang setiap tahun Tapak Suci selalu diundang untuk tampil di acara itu. Selain itu Desember mendatang juga tim seni memiliki even Kejurnas Virtual UMY Cup. “Padatnya kegiatan perlombaan seni merupakan tantangan yang akan memotivasi timnya untuk lebih giat berlatih”, tegas coach Hendri.
Selaku Ketua Pimda yang bertanggungjawab dalam pembinaan dan pendidikan anggota, Coach Hendri juga berharap agar semua pelatih segera berupa mengaktifkan kembali cabang-cabang latihan seiring melandainya pandemi covid-19. Namun demikian para pelatih wajib berihtiar maksimal untuk menegakkan protokol pencegahan penularan wabah covid-19 dalam kegiatan latihan. (TS Bantul/diko)