BANYUWANGI, Suara Muhammadiyah – Sebagai wujud gerak organisasi, pengembangan kaderisasi serta sinergi mahasiswa pada daerah Banyuwangi, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Banyuwangi, Jawa Timur menyelenggarakan pelantikan formatur pengurus cabang sekaligus pengukuhan DPC IMM masa periode 2021 – 2022, Sabtu (08/01/2022).
Ada yang berbeda pada prosesi pelantikan kali ini dibanding dengan prosesi pelantikan sebelumnya, kali ini DPC IMM Banyuwangi memilih ruang pertemuan khusus Gedung DPRD Kabupaten Banyuwangi Dan ini merupakan kali pertama prosesi pelantikan Ortom Muhammadiyah setingkat daerah diadakan diluar Pusat Dakwah Muhammadiyah, hal ini tidak lepas berkat adanya sinergi dengan berbagai elemen lembaga pemerintahan di Banyuwangi .
Hadir dalam pelantikan ini Bupati Banyuwangi Hj.Ipuk Fiestiandani melalui virtual conference, Ma’rifatul Kamila anggota DPRD Kabupaten Banyuwangi, Damdim Banyuwangi, Kapolresta Banyuwangi, Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Banyuwangi, Majelis Pendidikan Kader (MPK) PDM Banyuwangi Drs. H Sunarto, M.Pd, Rektor Institut Teknologi dan Bisnis Muhammadiyah (ITBM) Banyuwangi serta Dewan Pimpinan Daerah IMM Jawa Timur.
Sebelum pelantikan didahului dengan pembacaan SK oleh Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) IMM Jawa Timur, yang dilanjukan dengan pembacaan janji sumpah oleh Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) IMM Jawa Timur. Dalam pelantikan ini dikukuhkan Iqbal Wahyudin sebagai Ketua DPC IMM Banyuwangi periode 2022-2023, sekretaris diamanahkan kepada Reza Ikhza Izzulhaq, selaku Bendahara dipegang oleh Tasya Mubarokah, serta 9 Ketua Bidang.
“Kehadian formatur baru IMM periode ini merupakan bentuk gerak persyarikatan Muhammadiyah Banyuwangi dari berbagai elemen termasuk tingkatan mahasiswa. Dan kami titip kepada Forum Pimpinan Kabupaten Banyuwangi, rangkul anak-anak kami dan ajak mereka bersinergi ikut membangun Banyuwangi. Namanya juga mahasiswa, jika ada salah peringatkan dan mohon segera diarahkan,” ujar Drs. H Sunarto, M.Pd mewakili PDM Banyuwangi.
Sementara itu Zaki Ma’ruf dari Dewan Pimpinan Daerah (DPD) IMM Jawa Timur memberi pesan pada jajaran IMM Banyuwangi untuk bisa berkontribusi dan berkolaborasi dengan pemerintah daerah. Selain itu bisa membawa kritik dan memberi solusi untuk bersama membangun Banyuwangi. Serta bekali dengan iman, ilmu, amal dan kenali, pahami segala sesuatu by data (dengan data).
“Progres kedepan periode ini berharap untuk bisa ikut berkolaborasi dengan pemerintah daerah Kabupaten Banyuwangi, selain itu memohon arahan apa yang bisa kami sumbangkan pada daerah. Karena diperiode ini IMM Banyuwangi fokus pada pengembangan dibidang wisata, pengabdian masyarakat serta pemberdayaan potensi masyarakat utamanya didaerah pedesaan,” terang Iqbal Wahyudin, Ketua Umum DPC IMM Banyuwangi periode 2021-2022.
Dewan Pimpinan Daerah (DPD) IMM Jawa Timur dan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) IMM Banyuwangi berharap dengan pelantikan formatur periode 2021-2022 yang mengusung tema “Bebyarengan Madangaken Banyuwangi” (Bersama-sama Mencerahkan Banyuwangi) akan menjadi bukti bahwa mahasiswa Muhammadiyah di Banyuwangi bisa berkontribusi dan berkolaborasi dengan pemerintah daerah, serta turut membantu gerak syiar persyarikatan Muhammadiyah di Banyuwangi. (Rizkie Andri).
