PURWOREJO, Suara Muhammadiyah – Kuliah Kerja Nyata Tematik Universitas Muhammadiyah Purworejo (KKNT UMP) di Desa Sudimoro Kecamatan Purworejo yang diikuti oleh tiga kelompok KKNT yaitu dari kelompok 60, 61 dan 62 mengadakan sosialisasi dengan tema Budidaya Tanaman Apotek Hidup.
Kegiatan sosialisasi ini diikuti oleh kelompok Dawis Desa Sudimoro, berdasarkan pada hasil observasi dan survei awal bahwa di masa pandemi covid-19 ini diharuskan menjaga imunitas tubuh, salah satu caranya dengan memanfaatkan tanaman apotek hidup karena tanaman apotek hidup memiliki kandungan senyawa kimia yang cukup baik untuk meningkatkan sistem imunitas tubuuh. Atas dasar tersebut kelompok KKNT Desa Sudimoro berinisiatif untuk melakukan sosialisasi terkait budidaya tanaman apotek hidup. Demikian diungkapkan oleh koordinator KKN Tematik Desa Sudimoro.
Pada kesempatan tersebut, menghadirkan narasumber dari dosen fakultas pertanian Ir. Hj. Zulfanita M.P. Sosialisasi ini membahas mengenai fungsi dan manfaat apotek hidup, contoh tanaman apotek hidup dan cara budidaya tanaman apotek hidup. Pada pemaparan materi Zulfanita juga menyampikan pengalamanya sembuh dari penyakit yang diderita dengan mengonsumsi obat – obatan tradisional. Dengan mengonsumsi obat tradisional yang berasal dari tanaman apotek hidup jauh lebih aman dibandingkan dengan mengonsumsi obat – oabatan dari pabrik yang banyak mengadung bahan kimia.
“Konsumsi obat tradisional yang berasal dari tanaman apotek hidup jauh lebih aman dibandingkan dengan mengonsumsi obat-obatan dari pabrik yang banyak bahan kimia. Juga tanaman ini dapat dengan mudah dikembangkan oleh masyarakat sendiri di lingkungan tempat tinggalnya”, ungkap Zulfanita.
Selama mengikuti kegiatan sosialisasi tersebut, peserta terlihat antusias dengan banyak diskusi yang interaktif. Adi Susanto selaku perangkat Desa Sudimoro menyambut baik kegiatan ini dan berharap materi yang disampaikan dalam sosialisasi ini dapat diterapkan oleh kelompok PKK Desa Sudimoro. Kegiatan sosialisasi ini diakhiri dengan pemberian contoh tanaman apotek hidup yang terdiri dari bibit tanaman jahe, kunyit, temulawak dan dlingo dari kelompok KKNT kepada kelompok Dawis Desa Sudimoro.