• Tentang SM
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Media Siber
  • Term & Condition
  • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
Jumat, Desember 5, 2025
Suara Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
No Result
View All Result
suaramuhammadiyah
No Result
View All Result

Muhammadiyah Terima Silaturahim Anies Baswedan

Suara Muhammadiyah by Suara Muhammadiyah
9 April, 2022
in Berita
Reading Time: 1 min read
A A
0
Anies Baswedan dan Haedar Nashir
Share

YOGYAKARTA-Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada Jum’at (8/4/2022) bersilaturahim ke Pimpinan Pusat Muhammadiyah dan diterima langsung oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir dan Sekretaris PP Muhammadiyah Agung Danarto.

Dalam pertemuan tersebut, Haedar Nashir menyampaikan tentang tantangan masa depan kehidupan berbangsa dan bernegara seperti globalisasi, era disrupsi, dan posmodern. Menghadapinya, memerlukan pemikiran berkemajuan yany dilandasi nilai dan pijakan konstitusi yang kokoh agar tidak salah arah. Disertai sikap optimis dan spirit Bhineka Tunggal Ika yang autentik agar Indonesia bisa menghadapi tantangan ke depan.

Baca Juga

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah

Muhammadiyah Kritik DPR Langgar Keputusan MK

“Indonesia punya modal rohani, politik, budaya, dan sosial yang mencukupi. Nantinya, Indonesia bisa menjadi bangsa yang besar. Untuk mewujudkannya, perlu kekuatan bersama dengan mengerahkan segala kemampuan yang memadukan karakter, persatuan, dan etos kemajuan” tutur Haedar.

Demokrasi harus dijalankan dengan nilai dasar Pancasila yang diaktualisasikan secara nyata dan jiwa kenegarawanan para elite yang tinggi, bukan demokrasi prosedural yang berjalan pragmatis dan berorientasi politik praktis semata.

“Di luar aspek persatuan dan demokrasi, potensi yang dimiliki bangsa ini hebat-hebat, tetapi secara kolektif dan sistem demokrasi harus kuat serta kebijakan strategis ke depan perlu rancang-bangun yang utuh agar mampu membawa Indonesia menjadi negara yang maju,” ujarnya.

Dalam pandangan Muhammadiyah, kondisi kehidupan kebangsaan Indonesia saat ini berada dalam koridor demokrasi dan konstitusi, tetapi juga menghadapi sejumlah masalah dalam kehidupan berdemokrasi seperti demokrasi transaksional dan prosedural yang berorientasi kekuasaan semata dan dibayang-bayangi praktik oligarkis. Ujian dan tantangan demokrasi akan terus dihadapi, termasuk di masa pandemi ini.

Jadi, harapannya ke depan seluruh kekuatan bangsa dapat sama-sama merawat demokrasi dalam semangat berpijak pada nilai kebangsaan yang luhur, etos kemajuan, dan konstitusi yang berlaku. “Jaga konstitusi dan jangan disiasati untuk kepentingan-kepentingan pragmatis jangka pendek yang membuat ketidakpastian dalam kehidupan kebangsaan dan kenegaraan”, pungkas Haedar Nashir. (ppm/rbs)

Tags: Anies BaswedanHaedar Nashirmuhammadiyahsilaturahim
Suara Muhammadiyah

Suara Muhammadiyah

Related Posts

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah
Berita

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah

28 September, 2024
Prof Dr Abdul Mu'ti
Berita

Muhammadiyah Kritik DPR Langgar Keputusan MK

22 Agustus, 2024
Tingkatkan Taraf Hidup Rakyat, Muhammadiyah MoU dengan BCA Syariah
Berita

Tingkatkan Taraf Hidup Rakyat, Muhammadiyah MoU dengan BCA Syariah

2 Juli, 2024
Next Post

Allah Memperkenalkan (68) Mensyukuri Kehidupan

Please login to join discussion
  • Kotak Pos
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media

© SM 2021

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora

© SM 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In