YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah – Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) merilis tiga buku luaran perkuliahan. Rilis pertama dilaksanakan di Omah Tinom oleh mahasiswa Broadcasting, pada Selasa (5/7/22). Buku yang dirilis berjudul Rating Naik, Etika Turun. Buku ini merupakan luaran mata kuliah Hukum dan Etika Media Penyiaran.
Rilis kedua dilaksanakan pada Rabu (6/7/22) oleh mahasiswa Advertising peserta mata kuliah Etika Periklanan. Buku yang dirilis berjudul Pelari : Pelanggaran Etika Periklanan dan Gempita : Gelombang Malapetaka Iklan Tanah Air. Keduanya berisi hasil penelitian mahasiswa tentang pelanggaran etika periklanan di media digital, media televisi, media radio dan media luar ruang.
“Perkuliahan di Ilmu Komunikasi UMY yang mengajak mahasiswa untuk berfikir kritis pada fenomena yang ada membuat suasana belajar menyenangkan,” ujar Ahmad Prasetyo, salah seorang mahasiswa yang ikut menulis buku, Jumat (8/7/22).
Prasetyo menambahkan selama kuliah mahasiswa diajak untuk belajar teori etika, etika yang mengatur berbagai media, regulasi yang berlaku seperti Undang-undang Penyiaran, Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran (PPP-SPS), serta Etika Pariwara Indonesia (EPI).
Prasetyo menceritakan bahwa dalam proses kuliah diajak oleh dosen pengampu untuk melakukan observasi terhadap isi media kemudian merefleksikan dalam bentuk artikel. Setiap mahasiswa menulis satu artikel yang kemudian dikonsultasikan kepada dosen. Artikel yang disetujui dosen dikompilasi oleh tim mahasiswa yang menjadi editor. Dalam proses penyuntingan dosen selalu mendampingi. “Kami berterima kasih kepada mas Fajar Junaedi yang mengampu mata kuliah dengan menyenangkan,” ujarnya.
Selain launching buku, acara juga dimeriahkan dengan pameran dan diskusi karya iklan cetak yang merupakan luaran mata kuliah Iklan Cetak yang diampu oleh Erwan Sudiwijaya. Iklan cetak yang dipamerkan beberapa diantaranya telah menang di berbagai festival. Dalam proses kuliah mahasiswa merasa sangat senang karena ada pendampingan dari dosen saat mahasiswa berproses.
“Karya dari mahasiswa Ilmu Komunikasi UMY ini merupakan implementasi dari kurikulum yang berbasis luaran,” terang Erwan Sudiwijaya, sekretaris Program Studi Ilmu Komunikasi.