YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah – Sukses laksanakan Lomba Olahraga Keilmuan dan Kreasi (Lookasi) 2022 cabang keilmuan dan olahraga, Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PD IPM) Surakarta gelar Lookasi Awards sebagai bentuk acara penutup dari Lookasi 2022 yang berlangsung di Pendhapi Gedhe Balaikota Surakarta (24/9/2022).
Sebanyak 395 peserta telah mengikuti perlombaan pada Lookasi 2022. Baik cabang keilmuan maupun cabang olahraga. Peserta lomba berasal dari 19 sekolah menengah se-Surakarta. Sementara itu, Ruzain Zarir, Ketua Umum PD IPM Surakarta menyebut bahwa kegiatan Lookasi Awards 2022 mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Kota Surakarta (Pemkot) Surakarta yang membuat acara penutup Lookasi 2022 dapat dilaksanakan di Balaikota Surakarta.
“Karena dari awal kita bekerja sama dengan pemerintah. Jadi penutupan Lookasi Award kita adakan di rumah Balaikota Surakarta,” ujar Ruzain.
Lookasi Awards 2022 ini memiliki dua kategori, yakni juara umum tingkat SMP yang diraih oleh SMP Muhammadiyah 8 Surakarta dengan total sembilan juara yang diperoleh. Sedangkan juara umum tingkat SMA diraih oleh SMA Muhammadiyah 1 Surakarta dengan perolehan sepuluh juara.
Nazmah, Pembimbing Lomba SMP Muhammadiyah 8 Surakarta menyebut bahwa pihaknya membebaskan anak untuk mengikuti lomba apapun yang diinginkan. “Setiap anak kita biarkan untuk mengikuti beberapa lomba sekaligus. Jadi tidak kita batasi hanya satu lomba. Seandainya mau LCC dengan estafet, kita biarkan. Nanti silahkan dari masing-masing pembina lombanya yang sudah kami tunjuk, memang diasah sampai menemukan yang terbaik,” ujar Nazmah, Pembimbing Lomba SMP Muhammadiyah 8 Surakarta tentang persiapannya dalam menyemarakkan Lookasi 2022.
Pada saat yang sama, Suratman, Pembimbing Lomba SMA Muhammadiyah 1 Surakarta menyebut bahwa LOOKASI 2022 berjalan dengan sukses.
“Lookasi 2022 ini alhamdulillah luar biasa. Kenapa saya sampaikan luar biasa? Karena setelah berjalan dua tahun tidak maksimal atau tidak berjalan sama sekali, alhamdulillah PD IPM Kota Surakarta masih bisa melanjutkan tradisi yang mana biasa dilaksanakan oleh PD IPM Kota Surakarta sebelumnya,” ujarnya. (Akfina)