LAMONGAN, Suara Muhammadiyah – Logmart yaitu unit bisnis berbasis jamaah yang digagas oleh Suara Muhammadiyah terus berkembang dan meluas. Hari ini Sabtu 5 November 2022, UMLA (Universitas Muhammadiyah Lamongan) meresmikan Logmart sebagai unit bisnis barunya.
Muntholib Sukandar Ketua BPH UMLA menyampaikan, bahwa Logmart merupakan langkah awal membangun bisnis di lingkungan kampus. Hal ini menurutnya, sejalan dengan instruksi PP agar PTM (Perguruan Tinggi Muhammadiyah) tidak lagi mengandalkan biaya dari SPP mahasiswa.
Selain itu, Sukandar melanjutkan, semangat ini sejalan dengan keputusan Muktamar Muhammadiyah 47 Makassar yang mengintruksikan agar ekonomi juga menjadi bagian dari pilar Persyarikatan. Selama ini pilar Persyarikatan identik dengan bidang pendidikan, kesehatan, dan sosial.
“Dari Logmart ini langkah awal membangun bisnis. Ke depan bisa mendirikan hotel, pasar, pom bensin, dan usaha-usaha ekonomi produktif lainnya,” harapnya.
Sementara Syakir Jamaluddin mewakili Direktur Utama Suara Muhammadiyah menguatkan, bahwa penting bagi Muhammadiyah untuk melahirkan gerakan ekonomi berbasis jamaah.
Menurutnya, menghadirkan gerakan ekonomi berbasis jamaah efeknya sangat besar bagi laju dakwah Persyarikatan. “Berangkat dari jamaah dengan ekonomi yang kuat, maka jamaah akan solid, yang susah untuk digoyahkan,” jelas Ustad dari Majelis Tabligh PP Muhammadiyah ini.
Tapi kemudian, Syakir berpesan, gerakan ini perlu didukung dengan cara belanja di sini, sebagaimana gerakan belanja di warung tetangga. Jadi jangan lagi belanja di tempat lain apalagi tempat itu sudah besar dengan jaringannya yang kuat dan bukan milik Muhammadiyah.
Semoga ini menjadi langkah awal yang baik untuk UMLA. (gsh/dwi).