SMK Muhammadiyah Purwodadi Tuan Rumah MTQ

SMK Muhammadiyah Purwodadi Tuan Rumah MTQ

SMK Muhammadiyah Purwodadi Tuan Rumah MTQ

PURWOREJO, Suara Muhammadiyah – SMK Muhammadiyah Purwodadi menjadi tuan rumah Lomba MTQ (Musabaqoh Tilawatil Qur’an) pelajar tingkat kecamatan Purwodadi dengan penyelenggara Pemerintah Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Purworejo, bekerjasama dengan KUA Purwordadi di SMK Muhammadiyah Purwodadi. Sumarjo, S. Fil.I.,M.Pd., mengaku senang bisa menjadi bagian dari penyelenggaraan MTQ tingkat kecamatan.

“Setidaknya, ini menjadi bagian dari promosi sekolah. Karena pesertanya ada yang dari SMP, mereka menjadi lebih mengenal keberadaan SMK Muhammadiyah Purwodadi, dari sarana dan prasarananya yang sudah lengkap dan sekarang menjadi salah satu SMK Pusat Keunggulan,” pungkas Sumarjo.

Dalam lomba MTQ yang mempertandingkan Tartil, Tilawah dan Tahfidz itu, diikuti puluhan siswa putra dan putri yang berasal dari SD, SMP dan SMA/SMK SE kecamatan Purwodadi.

Lomba MTQ Tingkat Kecamatan Purwodadi itu, dibuka secara resmi oleh Camat Purwodadi Dwi Agung Nugraheni, yang sangat mengapresiasi dan mendukung kegiatan tersebut.

“Alhamdulillah bisa diadakan setelah sekian lama vakum karena pandemi,” ujar Heni, di sela kegiatan.
Menurut Heni, kegiatan ini termasuk dalam program pengembangan keagamaan dan sumber daya manusia, dan tentunya ini menjadi suatu wahana untuk syiar Islam.

Serta yang utama, kata Heni, juga ada fungsi edukatif kepada para generasi muda/ pelajar untuk membumikan Alquran dan ke depan bisa membentuk generasi muda milenial yang Qurani dan juga berakhlakul Karimah.

“Kita komitmen dengan LPTQ (Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an) Kecamatan Purwodadi untuk kedepannya Lomba MTQ ini juga bisa terselenggara secara rutin,” ujar Heni.

Muh Dain, S.Ag., selaku wakil ketua Panitia menyebut, Lomba MTQ diadakan dalam rangka untuk menghadapi seleksi atau musabaqoh di tingkat Kabupaten Purworejo pada 20 Desember 2022.

Menurut Muh Dain, tema MTQ ‘Membentuk Generasi Millenial yang Berakhlakul Karimah’, yang digelar karena prihatin terhadap event-event atau kegiatan non akhlak/agamis begitu meriah.
“Event ini digelar untuk membentuk Akhlakul Karimah dan membumikan Al Qur’an supaya anak-anak terbiasa dan termotivasi dengan Al Qur’an,” ungkap Muh Dain, yang koordinator Penyuluh Agama Islam dari KUA Purwodadi.

Exit mobile version