PURWOREJO, Suara Muhammadiyah – Keberadaan perpustakaan sekolah sangatlah penting membantu siswa siswi untuk menambah pengetahuan lebih dalam. Minat baca yang rendah dan perpustakaan yang kurang berfungsi dengan baik, maka harus mengaktifkan kembali fungsi perpustakaan yang ada di sekolah. Pengoptimalan dalam mengaktifan kembali perpustakaan utamanya diperlukan adanya kesadaran dari Sumber Daya Manusia (SDA) itu sendiri.
Untuk itu, KKN-T (Kuliah Kerja Nyata Tematik) Kelompok 40 Universitas Muhammadiyah Purworejo mengaktifkan kembali fungsi perpustakaan yang ada di SD N Pogungjurutengah, Kecamatan Bayan, Kabupaten Purworejo. Pada hari Sabtu, 14 Januari 2023 dilaksanakan sosialisasi kepada siswa siswi SD N Pogungjurutengah agar mengunjungi perpustakan. Sebelum melaksanakan program ini, mahasiswa KKN melakukan survei perpustakaan di SD N Pogungjurutengah untuk melihat bagaimana kondisi perpustakaan lalu, pada hari Jum’at, 10 Januari 2023 mahasiswa KKN membersihkan perpustkaan dan memilah buku yang masih layak untuk dibaca.
Dalam kegiatan sosialisasi tersebut mahasiswa KKN menyampaikan kepada siswa siswi agar mengunjungi perpustakaan dijadwalkan pada saat jam istirahat. Selain itu, mahasiswa akan memberikan sebuah reward kepada siswa siswi yang sering mengunjungi perpustakaan. Tujuan diberikan reward tersebut tujuan utamanya agar siswa siswi mau dan semangat mengunjungi perpustakaan. Dan harapan kedepan nantinya akan terbiasa membaca buku yang ada di perpustakaan.
Sebagai sarana dan prasarana taman baca, maka tim KKN mengadakan open donasi berupa uang tunai, buku pengetahuan, buku agama, buku puisi, buku dongeng yang disebarkan melalui sosial media maupun grup WhatsApp.
Tentu saja kegiatan ini dilakukan untuk menambah wawasan di bidang literasi karena minimnya sumber daya baca dan supaya masyarakat sekitar lebih giat membaca sehinga nantinya mereka memiliki wawasan yang luas
Literasi merupakan salah satu program yang dicanangkan oleh Mahasiswa KKN untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Bentuk literasi yang paling umum kita kenal adalah literasi dasar yang berkaitan membaca dan menulis. Literasi dasar sangat penting untuk dikuasai oleh siswa karena memiliki berbagai manfaat yang bisa didapat seperti mengoptimalkan kerja otak, meningkatkan kemampuan interpersonal dan masih banyak lagi.
Tips untuk meningkatkan literasi yaitu, dengan memanfaatkan apa yang ada di sekitar, seperti buku komik, cerpen bergambar, dan sebagainya. Bacaan seperti ini memang memiliki kalimat yang sedikit dengan banyak gambar, akan tetapi hal ini dapat meningkatkan minat baca siswa karena tanpa disadari mereka akan membaca setiap kata.
Menciptakan suasana membaca yang nyaman juga hal penting karena akan mempengaruhi konentrasi pada para siswa. Suasanya yang nyaman dapat dimulai dari menyediakan kursi yang nyaman, meja yang nyaman, pencahayaan yang cukup, suasana sekitar yang tenang, serta buku yang bervariatif untuk para siswa.
Membimbing siswanya untuk mengetahui siasat agar membaca menjadi lebih menyenangkan. Cara ini bisa dilakukan seperti menyuruh siswa membaca satu paragraf satu orang dengan suara yang keras secara bergiliran. Meningkatkan minat baca anak didik adalah pilihlah buku yang tepat. Oleh karena itu memilih buku yang tepat untuk siswa sangat diperlukan dan akan lebih efektif meski membutuhkan waktu yang tidak sedikit.
Sharing kepada para siswa setelah selesai membaca sebuah buku. Menceritakan kepada para siswa tentang buku tersebut dengan suasana seperti diskusi akan membuat mereka tertarik untuk mengetahui buku tersebut lebih lanjut.
Usaha yang telah kami lakukan yaitu menerapkan tips untuk meningkatkan literasi. kemudian mengadakan open donasi untuk perpustakaan tersebut.
Kegiatan menarik dalam taman baca yaitu mempraktikan isi buku (keterampilan), seperti praktik berpuisi, bercerita. Memberikan hadiah atau reward bagi siswa yang sering berkunjung ke perpustakaan
Dari berbagai kegiatan yang telah disebutkan, diharapkan dapat menumbuhkan budaya literasi bagi siswa SDN Pogungjurutengah. Selain itu, manfaat dari kegiatan tentunya sangat berguna juga bagi mahasiswa. Manfaat yang dapat diperoleh antara lain yaitu mahasiswa dapat belajar mengimplenetasikan ilmu yang telah mereka pelajari di kampus. Selain itu, mahasiswa juga dapat mengasah kreatifitas dalam membimbing siswa siswi dan belajar menjalin kerjasama dengan pihak luar serta meningkatkan kompetensi sosial.
Aniroh, kepala sekolah SD N Pogungjurutengah berterima kasih atas program yang dilakukan mahasiswa KKN dalam mengaktifkan kembali fungsi perpustakaan. Siswa siswi juga begitu antusias menyambut perpustakaan yang dibuka kembali.
“Saya sangat berterima kasih atas bantuan mba-mba dan mas-mas mahasiswa atas program KKN dalam menghidupkan kembali perpustakaan. Karena, perpustakaan sudah lama tidak berfungsi akibat kebanjiran. Nah, efek dari kebanjiran jadinya perpus itu jadi kotor” tutur Aniroh selaku kepala sekolah SD N Pogungjurutengah.
“Membaca di perpustakaan yang sekarang menjadi lebih menyenangkan dan nyaman daripada yang dulu” ujar salah satu siswi kelas 4.
Mahasiswa KKN berharap agar perpustakaan akan terus berfungsi dengan baik tidak hanya saat KKN dilaksanakan saja. (Mega Kusuma Lestari dan Dewi Tri Wahyuni)