LABUHANBATU UTARA, Suara Muhamamdiyah – Suatu momen penting terjadi pada Sabtu, 05 Agustus 2023, ketika Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Labuhanbatu Utara menggelar acara bakti sosial dan pelayanan kesehatan gratis yang merangkul serta bekerja sama dengan berbagai pihak di SD Muhammadiyah 3 Kuala Beringin, Kecamatan Kualuh Hulu, Kabupaten Labuhanbatu Utara, Sumatera Utara. Kegiatan yang mengedepankan nilai-nilai Islam berkemajuan dan semangat kemanusiaan ini membuktikan bahwa Muhammadiyah adalah organisasi Islam dan dakwah amar ma’ruf nahi mungkar, memiliki kekuatan positif dalam mendorong perkembangan sosial, kesejahteraan, dan kesehatan.
Dalam pandangan Muhammadiyah, semangat Islam berkemajuan berarti menggabungkan nilai-nilai agama yang kokoh dengan pengetahuan dan tindakan nyata dalam kehidupan sehari-hari. Kegiatan bakti sosial ini mencerminkan nilai-nilai ini secara konkret dengan memberikan pelayanan-pelayanan gratis kepada masyarakat, tanpa memandang latar belakang atau status sosial. Tindakan ini sesuai dengan prinsip-prinsip Islam yang mengajarkan tentang kepedulian terhadap sesama manusia.
Majelis Pembina Kesehatan Umat PDM Labuhanbatu Utara (Labura) menjadi pilar dalam pemberian pemeriksaan dan pengobatan gratis. Pelayanan dilaksanakan dengan memberikan pemeriksaan kesehatan dan pengobatan oleh 4 orang dokter umum serta pemeriksaan kadar glukosa, asam urat, dan kolesterol. Sebanyak lebih dari 60 orang masyarakat datang untuk mendapatkan pengobatan gratis. PDM Labura membantu masyarakat untuk lebih memahami kondisi kesehatan mereka. Kesehatan adalah karunia Allah yang harus dijaga, dan melalui kegiatan ini, Majelis PKU PDM Labura mengedepankan prinsip-prinsip Islam tentang pentingnya menjaga tubuh dan kesehatan.
Muhammadiyah Labuhanbatu Utara juga menunjukkan rasa tanggungjawab sosialnya melalui perhatian khusus terhadap kelompok rentan dalam masyarakat. PDM Labura bekerja sama dengan UPTD Puskesmas Londut Kecamatan Kualuh Hulu dalam memberikan pelayanan edukasi kepada ibu hamil, balita, balita stunting, dan anak-anak sekolah. Dipimpin oleh Ibu Sofia, S. KM., M.KM., selaku Kepala UPTD Puskesmas Londut, pada kegiatan ini dibagikan pula makan tambahan untuk kelompok ibu hamil, balita, balita stunting, dan anak usia sekolah.
Anak-anak adalah investasi masa depan, dan Muhammadiyah memberikan perhatian khusus pada mereka. Pemberian makan tambahan kepada balita dan anak sekolah bukan hanya tindakan preventif melawan stunting tetapi juga menunjukkan komitmen Muhammadiyah dalam mendukung pembentukan generasi yang kuat dan sehat. Ini adalah bentuk nyata PD Muhammadiyah Labura dalam mendukung Visi Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu Utara untuk mewujudkan Kabupaten Labuhanbatu Utara hebat dengan sumber daya manusia yang cerdas, sejahtera, dan Religius. Terutama dalam hal pencegahan dan pengendalian dampak stunting.
Selain pelayanan kesehatan, acara ini juga mengedepankan nilai-nilai Islami tentang kebahagiaan dan keharmonisan dalam keluarga. Ustadz H. Harun Nasution, Ketua Majelis Tabligh PDM Labura, memberikan tausyiah agama dengan fokus pada tema “Keluarga Sejahtera”. Melalui pesan-pesan tentang toleransi, saling pengertian dan rasa cinta, Muhammadiyah berusaha membentuk keluarga-keluarga yang kuat dan sejahtera.
Aprianda Jamildo, anggota Saka Bakti Husada Pimpinan Cabang Pramuka Labura yang dipimpin oleh dr. Zulmarleni, juga memberikan edukasi tentang pencegahan dan pengendalian dampak stunting. Dalam penyuluhan ini disampaikan poin-poin penting untuk mewujudkan Kabupaten Labuhanbatu Utara zero stunting. Dalam ajaran Islam, merawat tubuh adalah tugas penting, dan itu termasuk pemenuhan gizi yang baik. Edukasi ini tidak hanya berbicara tentang stunting sebagai masalah fisik tetapi juga dampaknya terhadap perkembangan anak secara keseluruhan.
Salah satu hal yang membuat acara ini semakin istimewa adalah pelayanan yang diberikan tidak hanya ditujukan kepada warga perserikatan Muhammadiyah, tetapi juga kepada seluruh masyarakat di Desa Kuala Beringin. Majelis Pembinaan Kesejahteraan Sosial dan LazisMu Labura turut berperan dalam memberikan bantuan sosial berupa 20 paket sembako kepada warga yang membutuhkan. LazisMu Labura juga berperan dalam hal penyediaan obat-obatan dan pemeriksaan sederhana untuk pelayanan pengobatan gratis.
Kolaborasi dengan mahasiswa KKN dari Universitas Islam Negeri Sumatera Utara di Desa Kuala Beringin adalah contoh nyata tentang bagaimana Muhammadiyah melibatkan pemuda dalam aksi sosial. Pelayanan pengecekan golongan darah oleh mahasiswa KKN ini menggarisbawahi semangat Islam yang mendorong kontribusi positif dan kolaborasi dalam masyarakat.
Ketua PDM Labuhanbatu Utara, H. Taufik Hidayat, S.Ag., MM, dalam sambutannya ketika membuka kegiatan menyatakan, “Kegiatan ini adalah wujud konkret semangat Islam berkemajuan. Muhammadiyah sebagai gerakan dakwah dan sosial selalu senantiasa berpegang pada prinsip kemanusiaan dan berkontribusi tidak hanya bidang pendidikan, tetapi juga dalam bidang kesejahteraan sosial dan kesehatan. Kami mengucapkan banyak terima kasih kepada Pemerintah Desa Kuala Beringin, Pimpinan Ranting Kuala Beringin, dan seluruh organisasi serta lembaga yang turut serta dalam kegiatan ini,” ucap beliau. “Kami berharap bahwa kerja sama ini akan menjadi inspirasi bagi banyak pihak untuk merangkul kebaikan dan semangat gotong royong. Terutama untuk membantu Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu Utara dalam mengentaskan stunting.” Lanjutnya.
Rifan Eka Putra Nasution, Ketua Majelis PKU PDM Labura, memberikan pandangannya tentang pentingnya kegiatan semacam ini dan rencananya untuk masa depan. dr. Rifan Eka Putra Nasution menyatakan, “Kegiatan bakti sosial dan pengobatan gratis ini bukan hanya tentang pemberian pelayanan kesehatan semata, tetapi juga merupakan wujud nyata dari nilai-nilai Islam Berkemajuan yang kita anut. Islam mengajarkan kita untuk saling peduli dan membantu sesama, terutama yang membutuhkan.”
“Kami merasa bertanggung jawab untuk terus menerus melaksanakan kegiatan semacam ini. Oleh karena itu, kami berencana untuk mengadakan kegiatan seperti ini setiap 3 bulan, bekerja sama dengan Majelis Pembinaan Kesejahteraan Sosial di ranting-ranting lainnya di wilayah Labuhanbatu Utara,” imbuhnya.
Melalui kegiatan ini, Muhammadiyah Labuhanbatu Utara tidak hanya memberikan pelayanan kesehatan gratis, tetapi juga membawa pesan tentang semangat Islam berkemajuan dan berlandaskan kemanusiaan. Dengan tindakan nyata ini, Muhammadiyah Labura mengajak masyarakat untuk menghidupkan nilai-nilai Islami dalam segala aspek kehidupan dan berkontribusi pada kesejahteraan bersama. (Ilham/Sya)