Ketua PP Aisyiyah: Anak Harus Diajar Bilang Tidak

Ketua PP Aisyiyah: Anak Harus Diajar Bilang Tidak

SURABAYA,- Anak harus ditanamkan mana-mana yang tidak boleh disentuh dalam tubuhnya. Hal ini disampaikan Ketua Pimpinan Pusat (PP) Aisyiyah Dra Siti Aisyah dalam Sarasehan “ Peran Kelembagaan Dalam Mempersiapkan Generasi Emas” di Universitas Muhammadiyah Surabaya, Jumat malam (29 Januari 2016).

Saresahan merupkan kegiatan awal Rapat Kerja Tingkat Pusat yang diselenggarakan Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah di Surabaya.  Selain Ketua PP Aisyiyah, berbicara dalam Sarasehan ini Ketua PP Muhammadiyah Prof Dr Yunahar Ilyas MAg dan Gubernur Jawa Timur Dr Soekarwo.

Menurut Aisyah yang kehadirannya menggantikan Ketua Umum PP ‘Aisyiyah Dra Siti Noordjanah Djohantini MM Msi yang sedang sakit, anak juga diajar bilang “No” (tidak) ketika tubuh yang tidak boleh disentuh tersebut disentuh orang.  Selanjutnya anak diajar “Go” (pergi) ketika orang tersebut tetap menyentuhnya, dan selanjutnya anak diajar untuk berani berteriak ketika dihalangi  saat menghindar.

Tiga hal, No, Go dan berteriak ini harus ditanamkan betul-betul. Ini semuanya untuk melindungi anak dari kejahatan seks. (le/gsh).

Exit mobile version