• Tentang SM
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Media Siber
  • Term & Condition
  • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
Minggu, Juni 15, 2025
Suara Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
No Result
View All Result
suaramuhammadiyah
No Result
View All Result

Peserta Rakernas MPM Hening Cipta untuk Said Tuhuleley dan Moeslim Abdurrahman

Suara Muhammadiyah by Suara Muhammadiyah
14 Maret, 2016
in Berita, Dinamika persyarikatan
Reading Time: 2 mins read
A A
0
Peserta Rakernas MPM Hening Cipta untuk Said Tuhuleley dan Moeslim Abdurrahman
Share

Yogyakarta– Dalam agenda pembukaan rapat kerja nasional Majelis Pemberdayaan Masyarakat PP Muhammadiyah, pada Sabtu (12/03/2016), ada suasana yang berbeda. Ketua MPM PP Muhammadiyah, Dr. M. Nurul Yamin yang akan mengawali sambutan terlebih dahulu mengajak seluruh anggota forum untuk mengheningkan cipta kepada para pendahulu MPM. Dua sosok almarhum pendahulu yang dimaksud adalah Said Tuhuleley dan Moeslim Abdurrahman. Sejenak seisi ruangan aula PPPPTK Matematika Sleman, dipenuhi suasana haru mengenang para mujahid keberdayaan.

Kedua tokoh ini dikenal begitu gencar dan sangat progresif dalam melakukan pemberdayaan dan pemihakan pada kaum mustadl’afin dan dlu’afa. Moeslim Abdurrahman adalah sosok pemula dan ketua di Lembaga Buruh Tani dan Nelayan (LBTN). Sebagai lembaga baru yang dibentuk pada tahun 2000, kiprahnya sangat monumental. Perjuangan Moeslim Abdurrahman terjun mendampingi kaum marjinal terbilang sukses dan mendapat sambutan yang sangat positif. “Melalui lembaga ini, Mas Moelim sangat gigih terjun ke pedesaan, padahal sebelumnya Muhammadiyah tidak mengakar di desa-desa,” ungkap Hajriyanto Y Thohari yang hadir dalam acara tersebut.

Baca Juga

Fokus di Sektor Ekonomi Masyarakat, MPM PP Muhammadiyah Bersama PT PII Berdayakan Nelayan di Gunungkidul

Dadang Kahmad: Perubahan Terjadi Setiap Waktu

Sementara Said Tuhuleley dikenal sebagai sosok pelanjut jihad keberdayaan yang diawali oleh kang Moeslim. Ungkapan Said Tuhuleley yang terkenal, “Selama rakyat masih menderita tidak ada kata istirahat” kini telah menjadi kalimat penggugah dan penjaga konsistensi bagi seluruh anggota MPM. Berdirinya MPM tidak lepas dari keberhasilan yang dituai oleh LBTN. Dikarenakan respon yang sangat positif, LBTN kemudian berubah menjadi MPM (Majelis Pemberdayaan Masyarakat) pada tahun 2005, dengan dinahkodai oleh Said Tuhuleley. Perkembangan LBTN menjadi MPM pada masa itu dibantu oleh para konsultan ahli, seperti Syafii Latuconsina, Ali Agus, Iqbal Tuasikal, Bahtiar Dwi Kurniawan serta M. Nurul Yamin.

Menurut Hajriyanto, MPM kini telah menjelma menjadi majelis yang sangat aktif di berbagai komunitas masyarakat lemah dan kaum marjinal. Karena kiprahnya, MPM didaulat sebagai salah satu trisula baru Muhammadiyah, selain MDMC (Muhammadiyah Disaster Management Centre) dan MLH (Majelis Lingkungan Hidup). Trisula lama Muhammadiyah sejak awal berupa pendidikan, kesehatan, dan sosial.

Dalam testimoninya, ketua umum PP Muhammadiyah, Dr. Haedar Nashir, mengungkapkan, “MPM PP Muhammadiyah sejak ditangani Alm. Said Tuhuleley telah banyak melakukan terobosan untuk program-program pemberdayaan masyarakat di kalangan buruh, tani, nelayan, dan kaum marjinal sebagai langkah maju dan menghadirkan kembali Muhammadiyah untuk gerak membebaskan, memberdayakan, dan memajukan masyarakat di kelas bawah. Kelahiran MPM yang telah meluas sampai ke seluruh tanah air dengan segala programnya, telah mengingatkan kembali bahwa Muhammadiyah mempunyai komitmen yang kuat untuk mencerdaskan dan memajukan masyarakat di akar rumput.” (Ribas)

Tags: featuredLembaga Buruh Tani dan NelayanMajelis Pemberdayaan MasyarakatMPM PP Muhammadiyahrapat kerja nasional
Suara Muhammadiyah

Suara Muhammadiyah

Related Posts

Fokus di Sektor Ekonomi Masyarakat, MPM PP Muhammadiyah Bersama PT PII Berdayakan Nelayan di Gunungkidul
Berita

Fokus di Sektor Ekonomi Masyarakat, MPM PP Muhammadiyah Bersama PT PII Berdayakan Nelayan di Gunungkidul

2 Juli, 2024
Dadang Kahmad: Perubahan Terjadi Setiap Waktu
Berita

Dadang Kahmad: Perubahan Terjadi Setiap Waktu

14 Juli, 2023
M Nurul Yamin MPM PP Muhammadiyah
Berita

Ekonomi Berkeadilan Masih Jauh dari Harapan Buruh

4 Mei, 2023
Next Post
Pemuda Muhammadiyah DIY Launching LBH Bhaskara

Pemuda Muhammadiyah DIY Launching LBH Bhaskara

Please login to join discussion
  • Kotak Pos
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media

© SM 2021

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora

© SM 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In