• Tentang SM
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Media Siber
  • Term & Condition
  • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
Senin, Juni 16, 2025
Suara Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
No Result
View All Result
suaramuhammadiyah
No Result
View All Result

Hadirkan Pakar Jordania, RS UMM Kenalkan Metode Baru

Suara Muhammadiyah by Suara Muhammadiyah
30 Maret, 2016
in Berita, Dinamika persyarikatan
Reading Time: 1 min read
A A
0
Hadirkan Pakar Jordania, RS UMM Kenalkan Metode Baru
Share

Malang–Bekerjasama dengan Program Studi Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan (Fikes) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Rumah Sakit UMM mengundang dosen Jurusan Perawatan Ibu dan Anak School of Nursing, University of Jordan (UJ), Jordania, Dr Nadin M. Abdel Razeq untuk memberikan kuliah tamu.

Tema kuliah “Evidence Based Practice of Stablization of Preterm Infant During The First Hours of Life to Increase Survival and Reduce Mortality by Nursing”. Kegiatan yang berlangsung di RS UMM, Selasa (29/3) ini diharapkan dapat memberikan wawasan dan keilmuan baru pada perawat terutama tentang metode Intervensi Surfaktan.

Baca Juga

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah

Muhammadiyah Kritik DPR Langgar Keputusan MK

Menurut Nadin, bayi terutama yang lahir prematur rata-rata memiliki paru-paru yang belum berkembang secara sempurna, sehingga ada bayi yang mengalami sesak napas bahkan bisa menyebabkan kematian saat baru saja dilahirkan. Istilah medisnya, bayi tersebut mengalami asfiksia. “Agar bayi dapat selamat, maka perlu dilakukan metode intervensi surfaktan untuk menyelamatkan bayi tersebut”, kata peraih gelar doktor dari University of Nebraska Medical Center Amerika Serikat ini.

Wakil Direktur RS UMM, dr Thontowi Djauhari NS MKes mengungkapkan, metode ini sudah lazim digunakan di beberapa rumah sakit di luar negeri. Namun untuk di Indonesia sendiri, sangat jarang yang menggunakan metode tersebut, hanya beberapa rumah sakit besar saja. “Melalui kuliah tamu ini, semoga RS UMM dapat segera mengadopsi metode ini untuk digunakan ketika ada kasus serupa”, ucapnya.

Sementara menurut Pembantu Dekan III Fikes UMM, Shobrun Jamil, kuliah tamu ini bisa membuka jalan kerjasama antara UMM dengan University of Jordan di masa yang akan datang. “Kami harap ke depan bisa bekerjasama lebih lanjut di bidang joint research ataupun skema kerjasama yang lain”, katanya. (Humas UMM)

Tags: JordaniaMalangmuhammadiyahpendidikanProgram Studi Keperawatan Fakultas Ilmu KesehatanSchool of NursingUMMUniversity of Jordan
Suara Muhammadiyah

Suara Muhammadiyah

Related Posts

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah
Berita

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah

28 September, 2024
Prof Dr Abdul Mu'ti
Berita

Muhammadiyah Kritik DPR Langgar Keputusan MK

22 Agustus, 2024
Broadcasting SMK Muhiyo Berprestasi di Broadcaster Award UMY
Berita

Broadcasting SMK Muhiyo Berprestasi di Broadcaster Award UMY

3 Juli, 2024
Next Post
Seruan Tahun 1954: Jagalah Anak-Anak Kita

SMP Muhammadiyah Tanah Grogot Torehkan Prestasi

Please login to join discussion
  • Kotak Pos
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media

© SM 2021

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora

© SM 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In