Hikmah Isra’ Mi’raj: Kepemimpinan Profetik untuk Indonesia yang Berkemajuan

Hikmah Isra’ Mi’raj: Kepemimpinan Profetik untuk Indonesia yang Berkemajuan

suaramuhammadiyah.comManusia adalah makhluk Allah paling sempurna. Sehingga Allah menjadikannya pemimpin di muka bumi. “Meski demikian, Islam mengajarkan supaya umatnya selalu meningkatkan kualitas diri,” kata Hajriyanto Y Thohari dalam pidato penyampaian hikmah peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW Tahun 1437H/2016 M di Istana Negara, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Rabu (4/5).

Untuk mengupayakan perbaikan kualitas itulah, Hajriyanto mengatakan, setidaknya ada 5 pilar yang perlu diperhatikan. Hal tersebut penting, guna mewujudkan Indonesia yang berkemajuan. “Kelima pilar tersebut adalah nilai Pancasila dalam kehidupan bangsa, pendidikan Agama, kepemimpinan profetik, institusi yang progresif, dan keadaban publik.,” ujar wakil ketua MPR periode 2009-2014 ini.

Walaupun kelima pilar itu penting, dalam kesempatan tersebut, Hajriyanto menyoroti soal kepemimpinan profetik. Menurutnya, kepemipinan profetik merupakan perpaduan antara kualitas negarawan dan ruhani dalam diri seorang pemimpin. “Kualitas ruhani senantiasa diperlukan, supaya mereka dibimbing Allah, dalam mengemban amanah sebagai pemimpin,” sambungnya.

Selain penyampaian hikmah, acara Peringatan Isra’ Mi’raj juga disertai sambutan dari menteri Agama Republik Indonesia, Lukman Hakim Saifuddin, dan Wakil Presiden Republik Indonesia, Jusuf Kalla. Sementara Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, memilih memperingati Isra’ Mi’raj di Pondok Pesantren Tegalrejo, Magelang. (GR)

 

Exit mobile version