KUALA LUMPUR, suaramuhammadiyah.id—Di penghujung bulan lalu (8/8), ada satu lagi Pimpinan Ranting Istimewa Muhammadiyah (PRIM) yang telah berdiri di bawah Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) Malaysia. PRIM ke-5 PCIM Malaysia yang berada di kawasan Kepong, Kuala Lumpur ini telah diresmikan di oleh Ketua Umum PCIM Malaysia Dr Sonny Zulhuda.
Sejak berdirinya PCIM Malaysia 10 tahun yang lalu, telah bermunculan empat Ranting Istimewa Muhammadiyah (PRIM) dan dua Ranting Istimewa Aisyiyah (PRIA). Pendirian dan peresmian PRIM Kepong sebagai PRIM yang kelima mendapat sambutan hangat warga PCIM dan PRIM yang lain. Terbukti dengan banyaknya warga Muhammadiyah Malaysia yang turut menyaksikan peresmian ini di aula pertemuan Pangsapuri Magna Pelangi, Kepong.
Dalam sambutannya, Sonny yang juga adalah dosen di International Islamic University Malaysia (IIUM) mengucapkan selamat atas perjuangan rekan-rekan PRIM Kepong yang mayoritas merupakan para buruh migran (TKI) asal desa Wotan, kecamatan Panceng, Gresik, Jawa Timur. Berorganisasi, menurut Sonny, adalah bersinergi di dalam ibadah. Bila ibadah dilakukan secara berjamaah, niscaya kita akan dapat melakukan investasi akhirat jauh lebih produktif disbanding beribadah sendiri-sendiri.
Setelah melalui musyawarah perdana, telah diputuskan Masyhur Sugianto sebagai Ketua PRIM Kepong dan Husnul Agil sebagai sekretaris. Keduanya, adalah TKI yang berasal Gresik. Masyhur menyatakan keinginannya untuk terus belajar melalui PRIM Kepong ini. Walaupun sehari-hari bekerja sebagai kuli kasar, namun warga PRIM Kepong siap untuk melaksanakan misi dakwah Muhammadiyah melalui program-program yang akan dicanangkan. Sejauh ini sekurangnya ada 50 orang yang siap untuk bergabung dalam PRIM Kepong.
Peresmian PRIM Kepong juga disusul dengan pengajian dan ceramah yang disampaikan oleh Ust Thoat Hamim mahasiswa S2 di Universiti Islam Antarabangsa Malaysia. Turut hadir dalam acara tersebut, penasihat PCIM Malaysia H Suardy Lumban Tobing, dan para pimpinan PCIA Malaysia serta pimpinan Ranting-ranting Istimewa Malaysia yang sudah lebih dulu berdiri. (Tim Media & Humas PCIM-PCIA Malaysia)