YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah – Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) DIY Gita Danu Pranata melepas keberangkatan Laskar Fastabiqul Khairut untuk mengikuti Aksi Bela Islam III di Jakarta, Mereka merupakan warga Muhammadiyah DIY dan dilepas Gita, Kamis (1/12/2014) di Kantor PWM DIY Jalan Gedongkuning.
Baca: Inilah Kesepakatan GNPF MUI dengan Polri Mengenai Aksi 2 Desember
Sebanyak 400 warga Muhammadiyah DIY tersebut berangkat ke Jakarta dengan 7 buah bus. Selain itu ditambah dengan beberapa mobil pribadi dan diiringi mobil ambulance. Sebelum berangkat ke Jakarta mereka mendapatkan brefing terlebih dahulu di Masjid PWM DIY untuk bisa menjaga nama baik Muhammadiyah.
Baca: Massa Jalan Kaki Teruskan Long March ke Jakarta
Ketua PWM DIY mengatakan lebih dari 400 warga berangkat untuk mengikuti aksi. Mereka tidak menggunakan bendera Muhammadiyah, tetapi bendera bertuliskan Laskar Fastabiqul Khoirot. PP Muhammadiyah memang mengimbau agar warganya tidak ikut aksi di Jakarta. Tetapi keinginan warga Muhammadiyah cukup besar dengan kesungguhan dan niat tulus.
Baca: HMI Instruksikan Kader dan Alumni Aksi Bela Islam III
“Kesungguhan dan niat tulus dari saudara-saudara kita. Walaupun secara organisasi Muhammadiyah mengimbau tidak ke Jakarta, warga tetap berkeinginan ke Jakarta. Dana dari peserta sendiri. Jika ada yang bilang ada yang biayai, itu fitnah,” kata Gita Danu saat melepas ratusan orang di kantor PWM DIY (eff).