• Tentang SM
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Media Siber
  • Term & Condition
  • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
Kamis, Mei 22, 2025
Suara Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
No Result
View All Result
suaramuhammadiyah
No Result
View All Result

PP Muhammadiyah Jalin Kerjasama dengan CMA Taiwan

Suara Muhammadiyah by Suara Muhammadiyah
17 Desember, 2016
in Berita
Reading Time: 2 mins read
A A
0
PP Muhammadiyah Jalin Kerjasama dengan CMA Taiwan
Share

TAIWAN, Suara Muhammadiyah- Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir bersama Ketua PP Muhammadiyah bidang Tarjih dan Tabligh Yunahar Ilyas serta Rektor Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Kasiyarno melakukan kunjungan kerja ke Taiwan (15-19/12). Di antara agenda yang dilakukan adalah menggelar pertemuan dengan salah satu komunitas muslim, Chinese Moslem Association (CMA).

“Kerjasama dengan Chinese Moslem Association (CMA) adalah salah satu dari rangkaian agenda kunjungan resmi PP Muhammadiyah ke Taiwan, selain kerjasama dengan beberapa universitas, seperti Taipei University of Technology, dan pelantikan PCIM Taiwan,” jelas Haedar Nashir. “Ada juga masukan dari imam besar masjid Taipei, Prof Dr Ibrahim Choi, terkait pembinaan keislaman bagi masyarakat muslim Indonesia yang ada di Taiwan.”

Baca Juga

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah

Muhammadiyah Kritik DPR Langgar Keputusan MK

Dalam pertemuan tersebut, pengurus CMA, Haji Ali Feng dan Sekjen Salahuding MA, memberikan kabar baik bahwa pemerintah Taiwan pada dasarnya sangat simpati dengan keberadaan Islam.

“Kita mendapatkan info bahwa pemerintah Taiwan tidak ada masalah dengan Islam. Agama dianggap sebagai budaya, sehingga masjid besar di Taipei dijadikan bangunan cagar budaya dan imam tetap di masjid itu digaji sampai NT (New Taiwan dolar) 12.000/bulan,” kata Kasiyarno.

Demikian halnya dengan keberadaan warga muslim Indonesia di Taiwan. Kata Kasiyarno, mahasiswa Indonesia ada yang diangkat menjadi salah satu imam di sana, yang bertugas menjadi imam dalam sholat lima waktu, terutama saat pelaksanaan shalat Subuh. Kesan Islamophobia sama sekali tidak ditemukan di Taiwan.

“Masjid bebas didirikan di Taiwan dan tidak ada penolakan dari masyarakat sehingga ada beberapa mushala di Taipei. Cuma adzan tidak boleh dengan speaker sehingga suara terdengar keluar,” ujarnya.

Berbeda dengan Muhammadiyah di Indonesia, CMA mempromosikan Islam melalui pendekatan ekonomi. Semisal, promosi halal food di perusahaan-perusahaan makanan, hotel, restaurant, penyediaan mushola di kampus, dan ruang-ruang publik lainnya seperti bandara.

Sasaran dakwah CMA adalah warga dari keluarga keturunan hasil perkawinan campuran Taiwan-Indonesia yang jumlahnya cukup banyak.

“Umumnya, laki-laki Taiwan suka masuk Islam dengan mengawini wanita Indonesia. Anak-anak mereka yang jadi objek dakwah karena biasanya kurang terjaga kemuslimannya,” tutur Kasiyarno.

Kehadiran mahasiwa Indonesia di Taiwan selama ini, terutama melalui wadah Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM), diharapkan dapat membantu program dan tugas CMA. Mereka telah mengadakan berbagai pertemuan termasuk pengajian bersama hingga kegiatan pelatihan beladiri Tapak Suci.

Dari pertemuan tersebut, PP Muhammadiyah dan CMA menyepakati beberapa hal yang nantinya akan ditindaklanjuti. Prof Choi sangat berharap adanya kerjasama yang lebih intensif dengan Muhammadiyah di kemudian hari (Ribas).

Tags: muhammadiyahPP Muhammadiyahtaiwan
Suara Muhammadiyah

Suara Muhammadiyah

Related Posts

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah
Berita

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah

28 September, 2024
Prof Dr Abdul Mu'ti
Berita

Muhammadiyah Kritik DPR Langgar Keputusan MK

22 Agustus, 2024
Tingkatkan Taraf Hidup Rakyat, Muhammadiyah MoU dengan BCA Syariah
Berita

Tingkatkan Taraf Hidup Rakyat, Muhammadiyah MoU dengan BCA Syariah

2 Juli, 2024
Next Post
Suara Muhammadiyah Gaya Baru

Suara Muhammadiyah Gaya Baru

Please login to join discussion
  • Kotak Pos
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media

© SM 2021

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora

© SM 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In