KLATEN, Suara Muhammadiyah-Pewakaf Masjid Al Huda Desa Kalikebo, Kecamatan Trucuk, Klaten, Syeh Umar Abdul Rohman dari Arab Saudi, Selasa (21/2) kemarin berkunjung ke masjid yang diwakafkan yakni masjid Al Huda Desa Klaikebo, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Klaten. Kedatangan Syeh Umar dari Arab Saudi yang pengusaha keramik sukses tersebut diterima olek Takmir Masjid setempat Sukardi, warga Muslim setempat dan diantar oleh Shohibul Hadi dari Solo.
Sukardi, selaku Ketua Takmir Masjid Al Huda, dalam kata sambutannnya mengucapkan banyak terima kasih atas bantuan wakaf masjid yang kini sudah dimanfaatkan untuk sholat berjamaah, mengkaji al-Qur’an, Majlis Taklim, dan lainnya. “Selain itu saya atas nama umat Islam dan takmir masjid, serta selaku Ketua Pimpinan Ranting Muhammadiyah Desa Kalikebo, masih mengharapkan bantuan, agar masjid ini semakin makmur. Dan sebelumnya saya ucapkan banyak terima kasih kepada Syeh Umar yang rencananya akan membangunkan toko di samping masjid ini guna keperluan umat Islam. Perlu diketahui, bahwa tanah yang didirikan bangunan masjid ini milik Muhammadiyah,” ujarnya
Syeh Umar merasa kagum melihat bangunan masjid yang diwakafkan dapat menampung ratusan umat Islam di Kalikebo. Namun pihaknya merasa kecewa, bahwa dana sekitar 380 juta yang telah digulirkannya hanya sekitar 50 % saja yang sampai. “Meski demikian saya merasa bangga kepada panitia pembangunan masjid ini, meski dana yang diterima tidak sesuai, namun pembangunan massjid dapat selesai dan kini telah dapat dimanfaatkan oleh umat Islam. Dan saya yakin, bahwa penitia pembangunan masih menyisakan hutang, dan kini hutang tersebut telah dilunasi,” ujarnya.
Maksud kedatangannya adalah selain ingin mengetahui dari dekat hasil pembangunan masjid yang telah diwakafkannya, ia pun ingin kembali memberi bantuan. Oleh karena itu, ia mengharapkan segala kekurangan sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh masjid tersebut dapat diinventarisir. “Sehingga dalam waktu dekat nanti akan saya lengkapi sapras tersebut. Saya akan membantu membangunkan toko di samping masjid ini untuk keperluan imam, dan pengurus lainnya,” ujarnya.
Sebelum acara dimulai, Umar sempat berbagi sejumlah rezeki dan juga mushaf al-Qur’an kepada warga yang hadir. Seraya berpesan agar uang yang tak banyak itu dapat dipergunakan sebaik-baiknya. “Adapun al-Qur’an jangan hanya disimpan saja, harus dibaca untuk seluruh anggota keluarga, baik itu istri, anak-anak, agar dapat memberikan syafaat besok di hari akhir,” pintanya. (Paimin JS).