• Tentang SM
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Media Siber
  • Term & Condition
  • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
Minggu, Desember 21, 2025
Suara Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
No Result
View All Result
suaramuhammadiyah
No Result
View All Result

Intensitas Bencana Meningkat, MDMC Jawa Tengah Siapkan Tim Jitupasna

Suara Muhammadiyah by Suara Muhammadiyah
4 Maret, 2017
in Berita
Reading Time: 1 min read
A A
0
Intensitas Bencana Meningkat, MDMC Jawa Tengah Siapkan Tim Jitupasna
Share

KUDUS, Suara Muhammadiyah- Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Jawa Tengah menggelar pelatihan fasilitator Jitupasna (pengkajian kebutuhan pasca bencana) pada Jumat-Minggu (3-5/3) di Kudus. Jitupasna merupakan bagian penting dari tahapan penanggulangan bencana terutama pada fase status siaga darurat ke pemulihan. Setelah kejadian bencana maka dilakukan upaya untuk menghitung kerusakan dan kerugian. Juga dilakukan penghitungan terhadap gangguan akses dan fungsi serta meningkatnya risiko yang terjadi. Pengkajian kebutuhan ini menggunakan metode DaLA (demage and losses assessment) dan HRNA (human recovery needs assessment). Kedua metode tersebut yang kemudian menjadi dasar untuk penyusunan rencana aksi rehabilitasi dan rekonstruksi pasca bencana.

Kabid Rehabilitasi dan Rekonstruksi MDMC Jateng, Yocki Asmoro mengatakan bahwa  kegiatan ini merupakan pelatihan jitupasna yang kedua kalinya. “Pelatihan Jitupasna ini merupakan pelatihan kedua. Pelatihan yang pertama kami adakan di Tegal bulan lalu. Melalui pelatihan ini kami berharap relawan Muhammadiyah tidak sekedar berkutat pada urusan tanggap darurat pada saat kejadian bencana semata tetapi juga harus memperhatikan upaya penanganan pasca bencana”, imbuhnya.

Baca Juga

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah

Muhammadiyah Kritik DPR Langgar Keputusan MK

Sementara itu, Ketua MDMC Jawa Tengah, Naibul Umam menekankan pentingnya pelatihan ini mengingat meningkatnya intensitas bencana di Jawa Tengah. Sebagaimana diketahui kejadian bencana  di Jawa Tengah akhir-akhir ini mengalami peningkatan. Dari catatan yang diperoleh BPBD Jawa Tengah per 31 Januari 2017 tercatat 304 kejadian bencana yang didominasi kejadian tanah longsor, banjir, angin dan kebakaran.

“Pelatihan ini sangat penting dan strategis seiring dengan meningkatnya intensitas bencana yang terjadi di Jawa Tengah. Kami perlu mengantisipasi dengan cepat kebutuhan untuk pengkajian pasca bencana. Setelah pelatihan ini kami bentuk tim jitupasna untuk menjawab kebutuhan bantuan  pasca bencana,” tandasnya (Naibul Umam).

Tags: bencanaMDMC Jawa Tengahmuhammadiyah
Suara Muhammadiyah

Suara Muhammadiyah

Related Posts

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah
Berita

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah

28 September, 2024
Prof Dr Abdul Mu'ti
Berita

Muhammadiyah Kritik DPR Langgar Keputusan MK

22 Agustus, 2024
Tingkatkan Taraf Hidup Rakyat, Muhammadiyah MoU dengan BCA Syariah
Berita

Tingkatkan Taraf Hidup Rakyat, Muhammadiyah MoU dengan BCA Syariah

2 Juli, 2024
Next Post
Abdul Mu’thi, Konsul Muhammadiyah Madiun

Abdul Mu’thi, Konsul Muhammadiyah Madiun

Please login to join discussion
  • Kotak Pos
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media

© SM 2021

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora

© SM 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In