• Tentang SM
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Media Siber
  • Term & Condition
  • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
Senin, Desember 15, 2025
Suara Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
No Result
View All Result
suaramuhammadiyah
No Result
View All Result

Filipina Diguncang Gempa, KBRI Evakuasi 14 Mahasiswa UMY

Suara Muhammadiyah by Suara Muhammadiyah
10 April, 2017
in Berita
Reading Time: 1 min read
A A
0
Filipina Diguncang Gempa, KBRI Evakuasi 14 Mahasiswa UMY
Share

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah- Sejumlah 14 mahasiswa Indonesia asal Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) berhasil dievakuasi Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) pasca terjadinya gempa bumi di Batangas, Filipina pada Sabtu (8/4). Evakuasi tersebut dilakukan untuk memastikan keselamatan 14 mahasiswa UMY yang saat itu berada di Batangas untuk mengikuti turnamen basket antar universitas se-Asia Pasifik  usai terjadinya serangkaian gempa.

Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri RI, Lalu Muhammad Iqbal dalam keterangan tertulisnya, Minggu (9/4) menyampaikan bahwa saat ini keempat belas mahasiswa UMY tersebut ditampung sementara di KBRI Manila sambil menunggu kepulangan ke Indonesia.

Baca Juga

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah

Muhammadiyah Kritik DPR Langgar Keputusan MK

Dalam rilis resmi Kemenlu tersebut diterangkan bahwa terdapatnya tiga rangkaian gempa berkekuatan 5,7-5,9 skala richter yang terjadi dalam repetisi 3 hari sejak 5 hingga 8 April 2017 di Batangas, Filipina. Dari informasi yang didapatkan, diketahui bahwa belum ada laporan mengenai adanya korban jiwa. Kendati demikian, media setempat memberitakan bahwa pasca terjadinya gempa kerusakan fisik cukup berarti terjadi di sejumlah bagian wilayah tersebut.

Disebutkan bahwa KBRI di Manila terus berkoordinasi dengan komunitas WNI di sekitar wilayah Batangas untuk memantau angka pasti banyaknya WNI di Batangas yang mungkin saja menjadi korban gempa bumi. Berdasarkan data Kemenlu, diperoleh informasi bahwa jumlah WNI di Filipina sebanyak 7.567 orang. Dari jumlah tersebut, sekitar 3.384 orang berada di wilayah Manila dan 4.183 lainnya berada di Kota Davao.

Sementara itu, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Arrmanatha Christiawan Nasir memastikan bahwa keadaan keempat belas mahasiswa tersebut hingga saat ini sedang dalam kondisi yang cukup baik. “Untuk kondisi tim basket itu baik-baik saja. Mereka tidak ada kekurangan apapun. Sudah ditampung baik dan alhamdulillah sehat semua,” terangnya seperti dikutip dalam laman tirto.id (Yusri).

Tags: FilipinagempamuhammadiyahUMY
Suara Muhammadiyah

Suara Muhammadiyah

Related Posts

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah
Berita

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah

28 September, 2024
Prof Dr Abdul Mu'ti
Berita

Muhammadiyah Kritik DPR Langgar Keputusan MK

22 Agustus, 2024
Tingkatkan Taraf Hidup Rakyat, Muhammadiyah MoU dengan BCA Syariah
Berita

Tingkatkan Taraf Hidup Rakyat, Muhammadiyah MoU dengan BCA Syariah

2 Juli, 2024
Next Post
IMM FISIP UMSU Kunjungi Suara Muhammadiyah

IMM FISIP UMSU Kunjungi Suara Muhammadiyah

Please login to join discussion
  • Kotak Pos
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media

© SM 2021

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora

© SM 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In