• Tentang SM
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Media Siber
  • Term & Condition
  • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
Sabtu, Juli 19, 2025
Suara Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
No Result
View All Result
suaramuhammadiyah
No Result
View All Result

Beli Lahan di Melbourne, Sekolah Muhammadiyah Australia Segera Berdiri

Suara Muhammadiyah by Suara Muhammadiyah
31 Mei, 2017
in Berita
Reading Time: 1 min read
A A
1
Beli Lahan di Melbourne, Sekolah Muhammadiyah Australia Segera Berdiri
Share

MELBOURNE, Suara Muhammadiyah-Setelah melakukan penjajakan lahan pembangunan Muhammadiyah Australia Islamic School (MAIS) selama kurang lebih 2 tahun, Muhammadiyah Australia akhirnya melakukan penandatanganan akta jual beli lahan di Narre Warren East, Melbourne pada Kamis (25/5). Lahan seluas 10 hektar ini akan digunakan untuk pendirian MAIS.

Penandatanganan yang dilakukan oleh Ketua PCIM Australia New Zealand (ANZ) Muhammed Edwars dan sekretaris PCIM, Teuku Nanta Seutia ini dihadiri oleh pengurus Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah dan Aisyiyah (PCIM/PCIA) Australia New Zealand (ANZ).

Baca Juga

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah

Muhammadiyah Kritik DPR Langgar Keputusan MK

“Proses pencarian tanah ini memakan waktu  lebih dari 2 tahun karena ketatnya peraturan di Australia untuk tanah yang bisa dijadikan sekolah,” tutur Edwars.

Edwars juga memaparkan sejumlah kendala yang kerap dihadapi saat penjajagan lahan tersebut. Terkadang masalah harga yang terlalu tinggi padahal telah memenuhi semua persyaratan dan berada dekat dengan komunitas muslim di Melbourne. Ataupun sebaliknya, terkadang tanah yang terjangkau harganya namun tidak memenuhi persyaratan untuk dijadikan sekolah.

“Itulah sebabnya pembelian tanah ini merupakan tonggak sejarah yang sangat signifikan untuk bagi warga Muhammadiyah yang sudah bekerja keras selama tiga tahun terakhir ini,” lanjur Edwars.

Salah satu ide pendirian MAIS telah disepakati dengan Pimpinan Pusat Muhammadiyah yaitu sebagai ‘laboratory school’. Sebagai agen perubahan tidak hanya untuk masyarakat muslim di Australia, tapi juga untuk sekolah-sekolah Muhammadiyah di Indonesia.

“Melalui program pertukaran siswa dan guru ini MAIS berharap bisa menularkan visinya mengubah arah pendidikan di Indonesia untuk menyiapkan generasi yang tidak hanya mempunyai akidah dan akhlaq yang baik tetapi juga siap bertarung  menghadapi tantangan zaman,” tandas Edwars. (Muhalim)

Tags: AustraliahimbauanMAISmuhammadiyah
Suara Muhammadiyah

Suara Muhammadiyah

Related Posts

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah
Berita

Deni Asy’ari Tekankan Relevansinya Mengonsolidasikan Gerakan Ekonomi Berjamaah

28 September, 2024
Prof Dr Abdul Mu'ti
Berita

Muhammadiyah Kritik DPR Langgar Keputusan MK

22 Agustus, 2024
Tingkatkan Taraf Hidup Rakyat, Muhammadiyah MoU dengan BCA Syariah
Berita

Tingkatkan Taraf Hidup Rakyat, Muhammadiyah MoU dengan BCA Syariah

2 Juli, 2024
Next Post
Pimpinan Pascasarjana dan Fakultas di UMS Resmi Dilantik

Pimpinan Pascasarjana dan Fakultas di UMS Resmi Dilantik

Please login to join discussion
  • Kotak Pos
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media

© SM 2021

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora

© SM 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In